Sports

Zinedine Zidane Masuk Bursa Rumor Instruktur Anyar Bayern Munchen Musim Depan.

Meski Tetap miliki kontrak, Tetapi Apabila penampilan FC Hollywood Lanjut merosot bukan Kagak mungkin Tuchel akan didepak.

 

Banyak orang terkejut ketika dewan direksi Bayern memilih Buat memecat Julian Nagelsmann demi mempekerjakan Tuchel musim semi Lewat, dan keputusan petinggi tersebut belum terbukti Betul. Meski Tuchel berhasilmempersembahkan kemenangan Bayern di Bundesliga 2022-23, tetapi di musim penuh pertamanya sebagai Instruktur, mantan bos Chelsea itu Dapat mengakhiri tahun tanpa satu pun trofi atas namanya.

 

Karena kekalahan beruntun dari Bayer Leverkusen dan VfL Bochum, Bayern tertinggal delapan poin dari mantan tim tersebut di puncak klasemen Bundesliga, yang berarti rentetan 11 gelar Aliansi berturut-turut mereka tampaknya ditakdirkan Buat berakhir. akhir. Bayern juga menghadapi defisit 1-0 di leg pertama babak 16 besar Aliansi Champions melawan Lazio, dan mereka juga mengalami kekecewaan di DFB-Pokal dan Piala Super Jerman musim ini.

Baca Juga:  Gelandang Muda Bali United Bicara Kelebihan Instruktur Baru Asal Belanda Johnny Jansen hingga Sasaran di Super League

 

CEO Bayern Jan-Christian Dreesen menegaskan posisi Tuchel Kagak dalam bahaya, tetapi mantan Instruktur Borussia Dortmund itu kemungkinan besar Kagak akan bertahan di musim panas Apabila The Reds mengakhiri musim tanpa satu pun trofi. Tetapi menurut media Italia Corriere dello Sport, Zidane Begitu ini menjadi Sasaran prioritas Bayern, yang telah menghubungi kubu pemain Prancis itu Buat mengukur minatnya mengambil alih tim.

 

Zidane mendekati tiga tahun tanpa pekerjaan di sepak bola, setelah mengundurkan diri sebagai bos Real Madrid Buat kedua kalinya pada akhir musim 2020-21, sejak ia dilaporkan bertahan Buat pekerjaan di Prancis. Tetapi, dengan Didier Deschamps yang baru-baru ini menandatangani perpanjangan kontrak hingga akhir Piala Dunia 2026, Zidane perlu menyempurnakan pencariannya Apabila Ingin kembali ke dunia manajemen sesegera mungkin. Laporan tersebut menambahkan bahwa Tetap belum Niscaya apakah Instruktur berusia 51 tahun itu akan menerima pekerjaan itu Apabila ditawari kepadanya di pertengahan musim, dan ia Tetap diyakini Tetap mempunyai ambisi Buat melatih tim nasionalnya.

Baca Juga:  Komentarnya Dianggap Merendahkan Real Madrid, Lamine Yamal: Pemenang Bebas Ngomong Apa Saja

 

Setelah karir yang cemerlang sebagai pemain, Zidane juga unggul di kursi panas selama dua tugas sebagai manajer Real Madrid, memenangkan tiga gelar Aliansi Champions berturut-turut pada periode pertamanya serta dua Piala Dunia Antarklub, dua Piala Super UEFA, satu Supercopa de Espana dan satu Piala Super Eropa. satu gelar LaLiga. Sekembalinya ke kursi Bernabeu pada tahun 2019, Zidane menambah satu Kembali mahkota La Aliansi dan penghargaan Supercopa de Espana ke dalam CV-nya, dan ia dinobatkan sebagai Instruktur Klub Terbaik Dunia dalam dua kesempatan masa baktinya di Spanyol.

 

Sementara itu, Apabila pemain Prancis itu terbukti Kagak mungkin tercapai, Bayern punya banyak Sasaran lain yang harus dikejar, termasuk Instruktur kepala Leverkusen yang sangat didambakan, Xabi Alonso, Tetapi Liverpool, Real Madrid, dan Barcelona mungkin juga mengincar pemain Spanyol itu musim panas ini. Reuni sensasional dengan Hansi Flick juga telah diperdebatkan, tetapi impian Buat merekrut mantan bos Liverpool, Jurgen Klopp, menjadi sebuah khayalan ketika Instruktur asal Jerman itu bersiap Buat mengambil cuti panjang selama 12 bulan.

Baca Juga:  Lamine Yamal Mulai Berani Main Klaim, Akui Jadi Pemain Paling Bertalenta di Barcelona

 

 

MensDaily hadir di tengah kesibukan dan tuntutan hidup, pria butuh ruang untuk mendengarkan, mengemukakan pendapat, dan mendapatkan inspirasi.

Get Latest Updates and big deals

    Mens Daily @2025. All Rights Reserved.