Yong Jun Hyung Mengungkap Konflik Kontraknya dengan Black Made Di Tengah Konflik antara One Hundred dan Ju Haknyeon The Boyz

Mensdaily.id – Penyanyi Yong Jun Hyung telah mengungkap konflik kontraknya dengan agensi Black Made di tengah konflik kontrak antara Ju Haknyeon The Boyz dan agensi yang muncul.

Pada Lepas 20 Juni, melalui Instagram pribadinya ia mengungkapkan, “Tahun Lampau, pada hari perilisan album saya, mereka tiba-tiba menelepon dan mengatakan bahwa bisnis mereka meningkat dan mereka perlu mengatur ulang label, dan akan mengakhiri kontrak dengan saya tanpa syarat.”

Ia Mengucapkan, “Saya Tak dapat memahami hal ini dan menjadi bingung, jadi mereka tiba-tiba Mengucapkan, ‘Mari kita lakukan yang lebih Bagus Kembali.’”

Kemudian, dalam waktu satu hingga dua bulan, perusahaan menyuruhnya meninggalkan perusahaan, tetapi mereka menyuruhnya Buat membayar Dana yang telah ia investasikan di distributor yang Tak pernah ia setujui, yang jumlah ganti ruginya ditentukan oleh perusahaan.

“Mereka berbicara tentang berbagai hal dalam kontrak, dan karena Tak pernah Eksis yang dilanggar sejak kontrak ditandatangani, Anda Ingin saya menghitung beberapa miliar saja Lampau pergi?” ungkapnya.

Dirinya menambahkan, “Saya Tak dapat menerimanya dan saya meminta mereka Buat mengurusnya Tamat akhir sesuai kontrak, tetapi mereka Tak menghubungi saya Kembali selama beberapa bulan. 

“Siapa yang melanggar kontrak?” tanyanya di akhir kalimat.

Bulan Oktober 2022, Yong Jun Hyung mengumumkan pendirian label independen, Black Made, dan mulai berdiri sendiri.

Black Made didirikan dan didukung oleh Big Planet Made Entertainment, anak perusahaan One Hundred.

One Hundred sendiri yang didirikan oleh Ketua Cha Ga Won Berbarengan MC Mong, baru-baru ini berkonflik dengan Ju Haknyeon.

Ingin baca Informasi Kpop Chart lebih mudah dan nyaman? klik di sini Buat pengguna android dan iOS!