Di single terbaru ini, WRcoustic memberikan sentuhan berbeda yang mencoba berkolaborasi dengan The Black Swan, salah satu band yang terbentuk di Jakarta, dimana duo suami istri ini berada pada satu naungan komunitas (SwaraTeman) Berbarengan WRcoustic. Selain kolaborasi musik, kolaborasi lainnya pun dilakukan Berbarengan Leny Savitri Demi Artwork cover.

Single yang berjudul “Damai Diri” ini mencerminkan seseorang yang sangat mendambakan ketenangan  setelah melalui lika liku kehidupan yang menangantarkannya ke titik kedamaian pada dirinya.

Salah satu tantangan dalam proses single “Damai Diri” ini adalah karena pengerjaannya dilakukan secara bersamaan di dua kota yang berbeda, yakni Kota Makassar (WRcoustic) dan Bekasi (The Black Swan) dalam waktu dua bulan. Segala proses penyelesaian single ini mempunyai Arti tersendiri bagi kami dengan berbagai tantangan dan komunikasi secara virtual serta yang Enggak Pandai kami lupakan adalah Sang Vocalist The Black Swan yang akhirnya melahirkan anak pertamanya dua hari setelah proses take vocal dilakukan Demi menyelesaikan single “Damai Diri” ini.

Profile WRcoustic

WRcoustic adalah project musik yang menyuguhkan penampilan akustik dengan sentuhan musik modern yang dikemas secara menarik dan berbeda beranggotakan para personil Perempuan. Dengan Ciri khas akustik serta selera musik yang berbeda-beda, kami mencoba membawa musik ke jenjang yang lebih menarik dan berwarna.

Terbentuk pada tahun 2018 dengan proses penyatuan personil yang panjang, tahun 2019 Tamat Demi ini WRcoustic telah mengeluarkan 4 (empat) single yang sudah Pandai dinikmati di seluruh platform musik digital. Seluruh karya WRcoustic terinspirasi dari lingkungan terdekat, dimana banyaknya Sahabat-Sahabat disekitar yang mendukung keberadaan WRcoustic di industri musik mempunyai Arti tersendiri di dalam berkarya.

Selain mengeluarkan single, WRcoustic juga dapat menghibur pada public event, private event, party & ceremonies serta menjadi homeband.

Profile The Black Swan

The Black Swan merupakan duo musisi Kekasih suami istri yang beranggotakan Jopit (gitar) dan Julia (vokal) yang terbentuk sejak Agustus 2020 Betul pada masa pandemic Covid-19, dimana sebelumnya mereka tergabung dalam salah satu band AC.ID yang bergenre Folk. Musik yang disuguhkan oleh The Black Swan bernuansa Blues Rockabilly 1960-an.

Nama The Black Swan terinspirasi dari sebuah teori Angsa Hitam, Yakni teori tentang peristiwa-peristiwa tak terduga. Jopit dan Julia dalam karya The Black Swan Ingin menampilkan kejadian tak terduga yang mereka alami dalam hidup mereka. Terwujud dalam karya mereka yang berjudul, Cheated On, Perspektif, Mistake Cha Cha, dan Disappointed dalam album pertama yang berjudul Memories of a Disappointed. Demi memenuhi hasrat mereka dalam bermusik, The Black Swan memproduksi musik serta video secara independen.