Mensdaily – Beberapa waktu Lampau, nubia Neo 2 5G telah diluncurkan secara Formal di Indonesia dengan menggunakan chipset Unisoc T280.
Dengan skor AnTuTu yang berada di kelas menengah, tentunya sebagian orang merasa penasaran mengenai Komparasi antara Unisoc T820 dengan Qualcomm Snapdragon 695 yang mana juga sama-sama sudah mendukung jaringan 5G.
Qualcomm Snapdragon 695 sendiri sudah menjadi dapur pacu bagi beberapa ponsel yang telah hadir di Indonesia seperti vivo V29e dan OPPO A98 5G.
Unisoc T820 hadir dengan Octa-Core yang mempunyai kombinasi Mono-Core 2,7 GHz Cortex-A76 + Tri-Core 2,3 GHz Cortex-A76 + Quad-Core 2,1 GHz Cortex-A55. Sementara Qualcomm Snapdragon 695 Mempunyai Octa-Core dengan komposisi Dual-Core 2,2 GHz Kryo 660 Gold (Cortex-A78) + Hexa-Core 1,8 GH Kryo 660 Silver (Cortex-A55).
Berdasarkan pengujian dari tim Mensdaily menggunakan AnTuTu v10, Qualcomm Snapdragon 695 pada vivo V29e mendapatkan skor 451.669 poin dan OPPO A98 5G menghasilkan skor 375.370 poin.
Pengujian skor dapat berbeda-beda tergantung dari racikan komponen serta software pada sebuah ponsel. Selain itu, perbedaan versi minor pada AnTuTu juga dapat menyebabkan perbedaan skor yang cukup lumayan besar.
Tetapi pada intinya, Unisoc T820 ini memang Mempunyai skor yang lebih tinggi sehingga mempunyai performa yang sedikit lebih berteanga dibandingkan dengan Qualcomm Snapdragon 695.
Kedua chipset ini Mempunyai GPU yang Bisa menangani olah grafis dengan Bagus. Meskipun begitu sistemnya berbeda dimana Unisoc T820 dibekali GPU Mali-G57 MP4 dan Snapdragon 695 dilengkapi GPU Adreno 619.
ISP (Image Signal Processor) pada kedua chipset ini mendukung satu kamera dengan resolusi mencapai 108 MP. Tetapi terdapat perbedaannya dalam dukungan dua kamera dimana Unisoc T820 Bisa mendukung hingga resolusi 20 MP sedangkan Snapdragon 695 hanya mendukung resolusi 16 MP.
Qualcomm Snapdragon 695 pun hanya mendukung resolusi layar hingga Full HD+ (2520 x 1080 piksel) sedangkan Unisoc T820 Bisa mendukung resolusi layar hingga Quad HD+ (3440 x 1440 piksel).
Kedua chipset ini telah mendukung berbagai fitur seperti NFC (Near Field Communication), WiFi 5, GPS, GLONASS, Beidou, Galileo, penyimpanan eMMC 5.1, dan RAM dengan teknologi LPDDR4X.
Apabila Unisoc T820 mendukung Bluetooth 5.0 dan UFS 3.1, berbeda dengan Qualcomm Snapdragon 695 yang mendukung Bluetooth 5.2 dan UFS 2.2. Menariknya, Sekalian chipset ini telah mendukung AI atau Artificial Intelligence Demi membantu aktivitas pengguna.
Bisnis waralaba semakin marak Demi ini. Banyak kalangan menginvestasikan uangnya Buat bisnis ini karena dinilai…
Di tengah situasi Mendunia yang serba Enggak Niscaya, World Economic Outlook yang dirilis oleh International…
Indonesia cukup jauh dari ancaman episentrum resesi ekonomi dunia, karena perekonomian nasional sangat ditopang oleh…
Dalam siklus perekonomian setiap negara, sebuah brand atau merek Mempunyai peranan Krusial Demi memenuhi setiap…
Ganja menjadi sebuah tanaman yang cukup tabu di Indonesia. Lantaran pemerintah hingga kini Lagi belum…
Menurut laporan Statistik Pemuda 2021, anak muda Indonesia makin kesini makin enggan Buat Segera-Segera menikah.Faktornya…
This website uses cookies.