Mensdaily – Pada pasar kelas menengah ke bawah, UNISOC T616 dan Qualcomm Snapdragon 680 termasuk dua di antara chipset yang kini Tetap sering digunakan Kepada mengembangkan ponsel maupun tablet.
Keduanya memang bukan chipset baru. Hanya saja dengan spesifikasi maupun dukungan yang dibawanya, UNISOC T616 dan Snapdragon 680 sama-sama Tetap cukup Cakap Kepada mendukung pemakaian ponsel maupun tablet di masa sekarang.
UNISOC T616 dan Snapdragon 680 makanya sama-sama layak Kepada dipertimbangkan Begitu kita sedang memerlukan perangkat baru yang terjangkau. Walaupun dalam hal ini keduanya sebenarnya memang mempunyai spesifikasi dan dukungan yang lumayan berbeda.
Perbedaan UNISOC T616 Vs Qualcomm Snapdragon 680
Perbedaan dari kedua chipset tersebut bahkan sudah sangat terlihat dari basis intinya. Begitu Snapdragon 680 menggunakan Qualcomm Kryo 265 yang merupakan kustomisasi dari ARM Cortex-A73 derivative dan ARM Cortex-A53 derivative, UNISOC T616 mengandalkan ARM Cortex-A75 dan ARM Cortex-A55.
Sedikit catatan buat Engkau yang belum Paham, Cortex-A75 dan Cortex-A55 merupakan arsitektur inti yang lebih mutakhir ketimbang Cortex-A73 dan Cortex-A53. Keduanya secara Standar membawa peningkatan seperti pada efisiensi pemakaian daya maupun kinerja.
Yang cukup menarik, Snapdragon 680 mengganti ketertinggalan basis intinya dengan memakai frekuensi yang lebih Segera. Chipset besutan Qualcomm tersebut secara Tertentu Pandai dipacu hingga 2,4GHz ketika UNISOC T616 hanya Tiba 2,0GHz.
Selain itu, Snapdragon 680 juga meningkatkan efisien pemakaian dayanya dengan menggunakan teknologi pemrosesan yang lebih kecil. Chipset tersebut dalam hal ini sudah memakai manufaktur 6nm Begitu UNISOC T616 Tetap mengandalkan pabrikasi 12nm.
Meskipun begitu, kemampuan dari kedua chipset menengah ke bawah tersebut tetap akan terlihat berlainan. UNISOC T616 dan Snapdragon 680 soalnya mempunyai unit pengolah grafis yang sangat jauh berbeda di mana secara berturut-turut adalah ARM Mali-G57 dan Qualcomm Adreno 610.
Berkaitan dengan kemampuan grafis ini, UNISOC T616 sayangnya mempunyai dukungan yang terbatas Kepada layar dengan refresh rate hingga 60Hz pada resolusi Full HD+. Sementara Snapdragon 680 Pandai menangani hingga 90Hz Kepada pengaturan serupa.
Kemampuan dari kedua chipset tersebut pun akan semakin terlihat berbeda Apabila kita Memperhatikan aspek dukungan fotografinya. UNISOC T616 soalnya Pandai menangani kamera beresolusi hingga 108MP sedangkan Snapdragon 680 hanya Tiba 64MP.
Pada aspek ini, keduanya pun sama-sama mendukung lensa ganda dengan resolusi 16MP. Hanya saja Snapdragon 680 yang mempunyai ISP Qualcomm Spectra 346 juga mengusung opsi bawaan Kepada pemakaian tiga lensa dengan konfigurasi hingga 13MP + 13MP+ 5MP Begitu UNISOC T616 belum.
Kecepatan akses internet yang ditawarkan oleh kedua chipset tersebut juga menjadi pembeda selanjutnya. Kepada proses download, Snapdragon 680 soalnya mendukung LTE Cat-13 yang mempunyai akses maksimal 390Mbps sementara UNISOC T616 Tetap LTE Cat-7 hingga 300Mbps.
Versi Bluetooth yang dipakai oleh kedua chipset tersebut juga tercatat lumayan jauh berbeda. UNISOC T616 sedikit ketinggalan karena Tetap menggunakan Bluetooth 5.0 ketika Snapdragon 680 sudah mengusung Bluetooth 5.1.



