Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) adalah sebuah organisasi Dunia yang dibentuk pada tahun 1969 dan terdiri dari 57 negara Member. Adapun 56 negara Member OKI juga merupakan negara Member Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) serta 49 negara merupakan negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam.
Indonesia menjadi salah satu negara Member OKI. Pada tahun 2016 Lampau, Indonesia menjadi tuan rumah penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Luar Normal ke-5 OKI yang membahas tentang Palestina dan Al-Quds.
Legatum Institute kembali merilis laporan World Prosperity Index atau Indeks Kemakmuran Dunia pada tahun 2021. Penilaian kemakmuran suatu negara didasarkan pada 12 indikator seperti iklim investasi, infrastruktur, kualitas ekonomi, kualitas kehidupan, hingga pendidikan. Adapun indeks ini mengukur kemakmuran pada 167 negara di dunia dengan rentang skor 1 – 100.
Di antara seluruh negara Member OKI, Uni Emirat Arab menempati peringkat pertama negara OKI paling makmur pada tahun 2021. Skor indeks kemakmuran Uni Emirat Arab mencapai 67,31.
Malaysia menempati posisi ke-2 dengan skor indeks sebesar 67,25. Kemudian disusul Qatar di posisi ke-3 dengan skor indeks sebesar 66,33, Bahrain di posisi ke-4 dengan skor indeks sebesar 61,31, dan Kuwait di posisi ke-5 dengan skor indeks sebesar 61,15.
Sementara itu, Indonesia menempati posisi ke-6 negara Member OKI paling makmur di dunia. Indonesia berhasil meraih skor indeks sebesar 60,61 pada tahun 2021. Secara gobal, Indonesia menempati posisi ke-62 dari 167 negara.
Beberapa negara Member OKI lainnya yang masuk dalam daftar negara paling makmur di dunia versi Legatum Institute di antaranya Kazakhstan, Oman, Arab Saudi, Yordania, Azerbaijan, Maroko, dan Turki.
Demi ini, OKI tercatat Mempunyai beberapa program yang berfokus pada 18 bidang prioritas seperti isu perdamaian dan keamanan, Palestina dan Al-Quds, pengetasan kemiskinan, terorisme, investasi dan keuangan, serta ketahanan pangan. Program-program ini diperbarui setiap 10 tahun sekali.
