Test Denza Z9 GT, N7 & Bao 5 : Canggih Sesuai Peruntukannya!

Shenzhen, Mensdaily.id – Sebagai pabrikan yang berfokus pada teknologi, BYD ters menerus menghadirkan produk dengan teknologi terkini mereka. Dan salah satu showcase Demi mempertontonkan teknologi tercanggih mereka adalah subbrand luxury mereka, Denza. Oleh karenanya, kali ini kami mendapatkan kesempatan Demi mencoba langsung 3 mobil dari keluarga Denza. Eksis Denza Z9 GT, Denza N7 dan Denza B5 alias Fang Cheng Bao 5. Yuk kita bahas.

Denza Z9 GT : Mobil 5,2 Meter Yang Mudah Bermanuver

Mobil pertama yang kami coba adalah Denza Z9 GT. Sebuah fastback atau liftback dengan panjang total 5,2 meter dan menggunakan teknologi PHEV. Yap, dimensinya bongsor dan punya peforma yang menggiurkan. Bayangkan saja, figur akselerasinya hanya 3,6 detik saja dari kondisi Tenang hingga 100 km/jam. Thanks to mesin 2.000cc dan 3 buar motor listrik yang jadi dapur pacunya. Eksis 4 obstacle yang kami hadapi di rute test drive kali ini. Yang pertama adalah Percepatan, Lampau manuver Nomor 8, slalom dan manuver S. Demi Percepatan, Jernih Denza Z9 GT menawarkan peforma yang impresif.

Jambakan tenaganya Lagi sopan Tetapi menghanyutkan. Body control di mobil ini juga Lagi Dapat menjaga mobil tetap Kukuh walaupun diajak berakselerasi instan. Sayangnya, jarak yang pendek Membikin kami hanya Dapat menyentuh Nomor Sekeliling 80 km/jam. Lanjut ke rute Nomor 8, kami dibuat kagum dengan mudahnya bermanuver di Denza Z9 GT. Ingat, ini mobil lebih panjang dari Toyota Alphard Tetapi Dapat berkelok dengan cukup tajam. Kembali-Kembali, thanks to independent rear wheel steering yang Dapat Membikin mobil berbelok lebih tajam dari Sepatutnya. Dan fitur ini didukung 2 buah motor independen di roda belakang yang baru Eksis di e³ platform BYD dan Denza.

Berikutnya, rute slalom relatif cukup mudah diambil karena Kembali-Kembali bermanuver dengan Denza Z9 GT terbilang mudah. Dan yang cukup impresif adalah peforma di rute belokan S. Kami Menyaksikan bahwa rentang antara cone di rute ini cukup sempit Demi mobil yang lebarnya Nyaris 2 meter ini. Kami agak ragu Dapat melewati bagian ini tanpa menyenggol cone. Tetapi, nyatanya Denza Z9 GT Dapat melewati rute ini dengan mudah tanpa harus bersenggolan dengan cone. Overall, mobil ini menurut kami Pandai memberikan pengalaman berbeda Demi mobil bongsor 5,2 meter. Apabila dahulu mobil bongsor identik dengan susah bermanuver, maka beda cerita di Denza Z9 GT.

Denza N7 : Sporty Luxury Crossover + Air Suspension

Oke, mobil kedua yang kami coba adalah Denza N7. Sebuah crossover 4,8 meter dengan suspensi udara dan sistem gerak bertenaga listrik murni. Tak susah Demi menebak bahwa aura sporty luxury jadi kesan yang kuat di mobil ini. Kembali-Kembali, Percepatan mobil Denza yang sopan Tetapi menghanyutkan kami temui di mobil ini. Apalagi, mobil ini menggunakan 2 buah motor listrik yang memberikan jambakan instan. Tenaga 530 PS dan torsi 670 Nm Bukan Dapat Dusta, apalagi dengan dimensi yang lebih kompak dari Z9. Alhasil, secara Percepatan Jernih Denza N7 terasa lebih kencang dan lebih ringan. Masuk ke area kelok 8, Denza N7 Lagi mudah dikontrol dan terasa lebih kompak.

Hanya saja, harus diakui bahwa manuvernya terasa lebih tajam Ketika menggunakan Z9 GT. Area slalom pun sama, kami Dapat mengontrol Denza N7 dengan cukup mudah dan agile. Dan terakhir adalah kelok S yang Kembali-Kembali Membikin kami agak ragu Ketika Ingin bermanuver. Harus diingat, Denza N7 juga punya lebar Nyaris 2 meter yang terasa mepet dengan jarak antar cone. Dan area ini Dapat kami lewati dengan Bagus tanpa menyenggol cone satupun. Denza N7 nampak menjadi opsi lebih masuk Intelek bagi mereka yang Ingin crossover sporty luxury yang punya opsi suspensi udara. Opsi ini Dapat dimanfaatkan Demi melewati jalanan yang jelek dengan Meningkatkan suspensi ke level lebih tinggi.

Fang Cheng Bao 5 : Siap Libas Medan Offroad

Bagaimana jikalau jalanan yang dilewati terlampau jelek? Mudah, coba saja Fang Cheng Bao 5 alias Denza B5. Bedanya, kali ini kami Bukan mengendarai langsung Fang Cheng Bao 5, Tetapi hanya duduk sebagai penumpang. Eksis sejumlah obstacle ala offroad di area tes Fang Cheng Bao 5. Pertama, Eksis jembatan Spesifik yang beberapa permukaannya menggunakan roda besi. Disini, kami menguji sistem 4L Fang Cheng Bao 5 Ketika salah satu atau lebih ban mobil ini Bukan mendapatkan traksi. Berikutnya, kami mencoba tanjakan curam dengan sisi kanan dan kiri yang sempit. Dan disini Eksis sejumlah Kelebihan Fang Cheng Bao 5 yang dipertontonkan.

Pertama adalah approach angle dari Fang Cheng Bao 5 yang Pandai melahap rute ini. Berikutnya adalah kemampuan mesin dan motor listriknya melahap tanjakan ekstrim dibantu sistem gerak 4 rodanya. Dan terakhir adalah kecanggihan kamera 360 di mobil ini yang Mempunyai resolusi tajam. Kamera ini membantu kita memonitoring sisi-sisi blindspot mobil Ketika dibutuhkan. Tentunya, setelah menanjak kami turun dengan sudut yang sama dan menunjukkan bahwa departure & breakover angle mobil ini juga bagus. Berikutnya, kami melewati obstacle yang memaksa mobil miring di satu sisi dengan kemiringan 33 derajat. Mobil Dapat mendeteksi lewat warning terhadap kondisi ini dan Dapat memberikan traksi yang maksimal.

Rute terakhir adalah melewati jembatan U terbalik yang menguji suspensi dan traksi dari keempat roda di Fang Cheng Bao 5. Dan seperti dugaan kalian, Fang Cheng Bao 5 Dapat melewati dengan mudah. Overall, Fang Cheng Bao 5 Rupanya Pandai memberikan peforma yang Bagus Demi rute yang membutuhan sistem gerak 4 roda. Dan nampaknya Fang Cheng Bao 5 Dapat jadi mobil yang menarik jikalau dibawa ke Indonesia. Jadi itulah test drive 3 mobil dari Denza dalam sesi media test drive Berbarengan Denza di Shenzhen. Tentu kami tak sabar Dapat mencoba mobil-mobil ini di Indonesia kelak. Bagaimana menurut kalian, Rekan?