Steve Kerr: Warriors Dapat Melangkah Lebih Jauh Kalau Stephen Curry Sehat

Mimpi Golden State Warriors Buat meraih Juara kandas dalam seri yang menguji ketahanan mereka dan akhirnya mengungkap kelemahan mereka. Patah hati Warriors Ketika cedera Steph Curry menghancurkan impian Juara, sementara Timberwolves merayakan kemenangan bersejarah dalam seri tersebut.

Pengaruh Stephen Curry Kagak pernah lebih Jernih terlihat daripada Ketika Golden State Warriors berjuang bahkan Buat Bertanding melawan Minnesota Timberwolves di Semifinal Distrik Barat tahun ini. Curry absen karena cedera hamstring, dan tim tersebut hanya mencetak 104 poin per 100 penguasaan bola, selama absennya Curry. Masuknya Jimmy Butler di pertengahan musim Kagak Pandai menjadi pemain yang dibutuhkan Warriors Ketika Curry absen, dan hal itu mengakibatkan tersingkirnya mereka di babak playoff putaran kedua di tangan Wolves.

Absennya Curry meninggalkan kekosongan yang sulit diisi oleh Warriors. Analisa cedera otot tampaknya menutup Kesempatan Warriors Buat meraih Juara sebelum waktunya, dengan tim berjuang Buat menemukan pijakan dalam seri yang semakin menjauh di setiap pertandingan. 

Spekulasi tentang potensi kembalinya Curry Buat Gim 6 Lagi Eksis, tetapi tersingkirnya Warriors dalam lima pertandingan Membikin Asa tersebut menjadi sia-sia. Di usianya yang ke-37, masa depan basket Curry menjadi narasi yang menyentuh hati, menggarisbawahi perjalanan waktu memakan masa keemasan fisiknya.

Foto: Abbie Parr – AP

Setelah mengalahkan Houston Rockets (unggulan kedua Distrik Barat) di seri putaran pertama dalam tujuh pertandingan, Warriors tampaknya Mempunyai nyali Buat melaju jauh di babak playoff. Dengan Curry di puncak kemampuannya, mencetak 24 poin, 6 rebound, dan 6 assist per pertandingan dengan rata-rata tembakan 47/39/89 dalam seri Houston, prospek Golden State tampak cerah dalam lanskap Distrik Barat yang Kagak dapat diprediksi.

Tetapi kemudian Curry mengalami cedera di Gim 1 melawan Minnesota, dan Kesempatan realistis apa pun Buat meraih gelar pun sirna Ketika ia meninggalkan lapangan. Kepala Instruktur Warriors Steve Kerr, setelah kejadian itu, memilih Buat Pusat perhatian pada gambaran yang lebih luas, mengakui peran kesehatan dan keberuntungan dalam babak playoff. 

“Cedera adalah bagian dari playoff,” kata Kerr. 

Keyakinan Kerr pada potensi timnya dengan Curry yang sehat menggarisbawahi narasi tentang apa yang mungkin terjadi, sebuah sentimen yang kemungkinan akan memicu aspirasi Warriors Buat menebus kesalahan di musim mendatang.

Steve Kerr Kagak perlu duduk Hening dan bertanya-tanya “bagaimana Kalau?”, karena ia Serius bahwa Warriors Dapat memenangkan gelar Juara dengan Curry yang sehat, dan ia menegaskan hal itu kembali  setelah kekalahan 110-121 pada Gim 5, hari Rabu (14/5) waktu Amerika Perkumpulan.

“Saya Paham kami punya Kesempatan. Saya Paham kami Dapat melaju jauh,” kata Kerr tentang Warriors dengan Curry yang sehat. “Mungkin kami Kagak akan melakukannya, tetapi itu Kagak Krusial. Sekali Tengah, Sekalian yang Eksis di babak playoff adalah tentang siapa yang tetap sehat dan siapa yang akan tampil bagus. Anda Paham, apakah Anda bermain dengan Bagus di waktu yang Pas? Apakah Anda Mempunyai banyak pemain yang tampil dalam pertandingan Krusial, melakukan tembakan, dan apakah Anda Mempunyai kesehatan yang Bagus? Anda melihatnya setiap tahun di setiap seri. Jadi, Eksis sedikit keberuntungan yang terlibat, dan seperti yang saya katakan, kami telah berada di kedua sisi itu, dan itu hanya sebagian darinya.”

Kerr telah memenangkan total sembilan kejuaraan sebagai pemain dan Instruktur, jadi dia Paham sedikit tentang apa yang dibutuhkan Buat mencapai puncak. Suka atau Kagak suka, harus diakui bahwa betapa besar peran keberuntungan dalam memenangkan gelar, tetapi Menyaksikan postseason ini saja sudah menunjukkan betapa pentingnya kesehatan. 

Curry, bintang Celtics Jayson Tatum, dan bintang Bucks Damian Lillard semuanya mengalami cedera serius yang memengaruhi postseason tim mereka, sementara Luka Doncic Jernih Tertahan oleh berbagai penyakit di Los Angeles Lakers tersingkir di putaran pertama. Itu bukan Dalih karena setiap tim mengalaminya, tetapi cedera adalah bagian Jelek yang tak terelakkan dari permainan Ketika ini.

Tersingkirnya Warriors dari babak playoff, yang dipercepat oleh cedera Curry, merupakan pengingat yang Jernih tentang rapuhnya aspirasi Juara dan peran Krusial kesehatan dalam upaya meraih kejayaan. Tetapi, di bawah bayang-bayang kekecewaan, benih-benih kemenangan di masa depan mulai ditabur. 

Akan menyenangkan Menyaksikan seberapa jauh Curry dapat membawa tim yang sangat bergantung padanya, tetapi Warriors harus menunggu hingga musim depan, Ketika mereka berharap Curry, Butler, dan Draymond Green dapat memberi mereka satu kesempatan Tengah Buat meraih kejayaan. Ialah, Kalau mereka Sekalian dapat tetap sehat. Kecuali Eksis perubahan drastis dalam daftar pemain Warriors pada offseason tahun ini. (*)

Foto: ClutchPoints