Persik Kediri gagal memetik Nomor mutlak dalam laga pemungkasnya di BRI Perserikatan 1. Bermain di Stadion Brawijaya, Kediri pada pekan ke-34 melawan Borneo FC Samarinda, Harimau Putih takluk 1-2 oleh tim tamu pada Jumat (23/5).
Kekalahan ini Membikin Persik terpaku di posisi 12 klasemen BRI Perserikatan 1. Juara Ligina 2003 dan 2006 itu mengemas 41 poin dalam 34 pertandingan.
Borneo FC unggul lebih dahulu di babak pertama lewat gol yang dihasilkan sang kapten Stefano Lilipaly (19′) serta Matheus Pato (45+3′). Tuan rumah Persik sempat memperkecil skor ketinggalan lewat gol Ramiro Fergonzi (77′-pen).
Dalam statistik pertandingan, Persik tampil mendominasi di dua aspek. Adalah jumlah shot on Sasaran, persentase akurasi, dan jumlah passing.
Dari ball possession selama laga, kedua tim persentasenya berimbang Adalah 50 persen. Kemudian Buat total tembakan, Borneo FC Membikin 15 tembakan sedang Persik 14 tembakan.
Tetapi dari total percobaan tembakan, jumlah tembakan on Sasaran Persik lebih Berkualitas Adalah enam tembakan. Alhasil persentase keakuratan tembakan pemain Persik Eksis di Nomor 42,8 persen.
Sedangkan Borneo FC, dari 15 tembakan lima diantaranya on Sasaran. Persentase akurasi tembakan Pesut Etam Eksis di Nomor 33,3 persen.
Persik dalam 90 menit Membikin 427 umpan dengan tingkat akurasi umpan 81,9 persen. Sedang Borneo Membikin 412 umpan dan tingkat akurasi mencapai 82,3 persen.
