Berikut statistik pertandingan Jerman vs Italia dengan hasil Jerman memastikan melaju ke semifinal UEFA Nations League A. Hal itu terjadi setelah Jerman bermain imbang dengan skor 3-3 Musuh Italia di leg kedua perempat final UEFA Nations League A Senin (24/3).
Dengan hasil di leg kedua ini, maka agregat pertemuan kedua tim menjadi 5-4 buat Keistimewaan Jerman. Die Mannschaft, julukan Jerman, unggul 2-1 pada pertemuan pertama (21/3).
Tiga gol buat Jerman yang terjadi Ketika mereka bermain di Westfalen Stadium, Dortmund ini dihasilkan Joshua Kimmich (30’-pen), Jamal Musiala (36’), Tim Kleindienst (45’). Sedangkan gol-gol Italia dihasilkan Moise Kean (49’, 69’) serta Giacomo Raspadori (90+5’-pen).
Berdasarkan statistik, Jerman menguasai ball possession hingga 56 persen. Jerman juga membombardir gawang Italia dengan melakukan 20 tembakan!
Rinciannya 7 tembakan on Sasaran, 8 off Sasaran, dan 5 terblok. Sedangkan Italia melakukan tembakan hanya separo dari Jerman.
Italia Membikin delapan tembakan. Tiga yang on Sasaran, kemudian 5 off Sasaran alias melenceng.
Kinerja kiper Italia Gianluigi Donnarumma juga harus diacungi jempol. Kiper Paris Saint-Germain (PSG) itu Membikin 4 penyelamatan Krusial.
Hasil ini juga memperpanjang Kendali Jerman dalam pertemuan Lawan Italia dalam 12 tahun terakhir. Setelah kekalahan 1-2 di semifinal Euro 2012, Jerman tak pernah Dapat dikalahkan Italia.
Inggris akan menghadapi Albania dalam matchday pertama grup K di ajang kualifikasi Piala Dunia 2026.…
Indonesia mengalami deflasi 4 bulan beruntun sejak Mei hingga Agustus 2024. Badan Pusat Statistik (BPS) RI…
Memasuki babak perempat final, jadwal pertandingan UEFA Nations League telah dirilis. Sebanyak empat partai pada…
Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dalam APBN 2024 menargetkan Pendapatan negara sebesar Rp2.802,3 triliun. Nomor tersebut meningkat…
Jerman Musuh Italia di perempat final UEFA Nations League A Layak dijuluki clash of the…
Kopi robusta kembali mengalami kenaikan harga. Perubahan pola cuaca akibat permasalahan iklim disebut-sebut menjadi salah…
This website uses cookies.