MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/Mensdaily.id
Direktur Esensial PT LIB (Perserikatan Indonesia Baru), Ferry Paulus, sedang memberikan keterangan kepada awak media di Hotel Langham, Senayan, Jakarta, Senin (7/7/2025).
Mensdaily.id – Direktur PT Perserikatan Indonesia Baru (LIB), Ferry Paulus bicara tentang aturan suporter tamu Demi Perserikatan 1 2025/2026.
Sebelumnya, suporter Lawatan memang Tetap dilarang di Perserikatan 1.
Pasca Tragedi Kanjuruhan, aturan terkait suporter semakin diperketat oleh PT LIB.
Tetapi, hal ini Kagak berjalan dengan Bagus karena beberapa kali suporter nekat Lawatan dan aturan ini hanya berbuah hukuman kepada klub.
PT LIB memastikan bahwa mereka Demi ini Tetap mencari solusi terbaik agar suporter Pandai Kondusif dan nyaman mendukung tim kebangaannya.
Wacana ini disampaikan setelah Rapat Biasa Pemegang Saham (RUPS) tahunan dan luar Biasa PT LIB.
Baca Juga: Bicara Rivalitas Tinggi Persija Vs Persib, Jordi Amat Tak Sabar Beraksi Bareng Harimau Kemayoran
Ferrry Paulus menjelaskan, Demi dibuka aturan suporter Lawatan tentu Eksis beberapa aspek yang harus diperhatikan.
Termasuk resiko yang akan diambil berdasarkan dari rivalitas suporter kedua tim.
Dia mencontohkan bahwa suporter Persib Bandung dan Persija Jakarta Kagak Pandai saling bertandang.