Lepas 2 Desember 2022 ini, Band Pop-Rock Alternatif, RETORICA; merilis single debut mereka, dengan interpretasi musik melankolis dari cuaca dingin metropolitan berjudul ‘Winter’ — Tembang ini secara Tertentu dipengaruhi oleh budaya Aneh dari Jepang pada Malam Natal diartikan sebagai hari yang romantis, dimana Kekasih menghabiskan waktu Berbarengan dan bertukar hadiah. Berbeda dengan budaya Dunia, lebih Terkenal terdengar bahwa ‘hari natal adalah hari Kepada menghabiskan waktu Berbarengan keluarga’.
Musim dingin juga dikenal sebagai musim dengan rentang siang hari paling singkat (bervariasi menyesuaikan letak geografis), karena kondisi tersebut musim ini terasa sendu bagi sebagian orang. Desember juga merupakan musim hujan di Jepang. Situasi-situasi di atas menggambarkan perasaan melankolis yang Ingin kami tampilkan di Tembang ini.
Berbicara tentang seseorang yang cintanya tak berbalas, ironisnya dari sudut pandang budaya tersebut menyangkal fakta kehangatan Asmara romantis yang ditawarkan kepadanya dalam acara tahunan yang sakral ini. Tembang ini menunjukkan keterputusan emosi kepada subjek dengan orang-orang dan sekitarnya, terpuruk dalam kesendirian. Cerita dia mencoba pulih dan Bangun Kepada kembali menemukan dirinya yang hilang dalam dinginnya Asmara dan buramnya ketidakpastian.
Tembang ‘Winter’ menyuarakan berbagai Macam-macam perasaan yang mengarah pada banyak pembelajaran, menerima Asmara dan prosesnya, yang sulit dipastikan bagaimana sesuatu disebut Betul itu selalu Berkualitas, atau sebaliknya. Mengingatkan kita akan pertumbuhan diri dalam usia, sering terdengar sejak dari lama.
Tema musik dihasilkan dari petikan dingin senar gitar, instrument pad hangat mengatur suasana dan ruang, dentuman bass melankolis dengan komposisi ritme mengayun, dengan rintikan manis ride pada drum. Juga Bunyi Ringkih lembut dari vokal merangkum perasaan batin subjek tertentu dalam menanggapi keberlangsungannya.
RETORICA sebagai grup musik atau band mengusung tema Pop-Rock Alternative ini dibentuk pada tahun 2015 di Jakarta, Indonesia. Diawali oleh Galih, (Vocalist & Rhythym Guitarist) mengajak Albert (Lead Guitarist) setelah ia menyelesaikan sekolahnya di Jepang, mereka berdua memutuskan Kepada membentuk band dan menulis musik Berbarengan. Alvin (Drummer) merupakan personil ketiga yang bergabung serta Kawan lama satu band semasa di SMA.
Alhasil RETORICA pun beranggotakan total 5 orang, Galih, Albert, dan Alvin mengajak Luthfiandy sebagai Bassist, dan Joe sebagai Keyboardist.
Mereka berbagi berbagai Macam-macam nada, melodi, dan Selaras yang ditemukan berbeda dari setiap pikiran, Metode, dan gaya mereka masing-masing dalam menanggapi dan memainkan musik, dengan perhatian penuh mereka mencoba menyatukan alternasi buah pikir menjadi sebuah karya Tembang.
Mensdaily.id - Pada (16/6/2025) kemarin, Kahi eks After School tampil sebagai bintang tamu di sebuah…
Batu, Malang, merupakan salah satu destinasi wisata yang Terkenal di Indonesia, terkenal dengan berbagai atraksi…
X.COM @AVFCOFFICIAL Marcus Rashford membawa Aston Villa lolos ke semifinal Piala FA Demi potensi menghadapi…
AFP Aksi bek timnas Indonesia, Sandy Walsh, Begitu Yokohama F. Marinos menghadapi Shanghai Port FC…
Anthony Davis ke NBA G League. Dallas Mavericks mengirim pemain berusia 32 tahun itu ke…
Sudah satu Dasa warsa Manchester United gagal meraih trofi Premier League. Kepala Eksekutif Manchester United,…
This website uses cookies.