Mensdaily.id – Pada Selasa (27/5) Jung Jong Yeon, PD dari Devils Plan 2: Death Room, berbicara mengenai kritik yang diterima acara tersebut dalam sebuah wawancara di Anguk dong, Seoul.
Acara yang berasal dari Netflix ini adalah variety show survival otak yang menampilkan 14 peserta dari berbagai profesi yang tinggal Berbarengan selama tujuh hari Buat menguji kemampuan berpikir mereka.
Meskipun menjadi nomor satu dalam popularitas variety show, Devils Plan 2 menerima Berbagai Corak kritik dari penonton, terutama terkait format dan narasi acaranya.
PD Jung berbicara bahwa kritik muncul karena menggunakan dua area tinggal Yakni Living Zone dan Prison Zone sebagai tema Penting konflik antar Golongan.
Hal itu menyebabkan penonton lebih Pusat perhatian pada area Prison Zone yang menampilkan format survival yang lebih kuat dibanding Living Zone.
Kritik juga muncul pada perbedaan besar antara hadiah di Hidden Stage , yang mana Prison Zone mendapat bagian lebih sedikit, sehingga peserta di area tersebut sulit maju ke babak final.
Mengenai hal tersebut, PD Jung Jong Yeon mengakuinya dan menganggap ia belum Dapat menjaga keseimbangan dalam permainan.
Selain itu, peserta dari Devils Plan 2 banyak menerima kritik keras dari para penonton.
PD Jung Jong Yeon merasa bahwa Enggak Acuh betapa semangatnya seseorang, tanggung jawab atas keputusan memilih peserta sepenuhnya Terdapat di tangannya.
Ia juga menambahkan, “saya merasa berat hati ketika peserta menerima kritik atau hinaan. Apabila Terdapat yang harus dikritik, itu Semestinya saya. Tetapi, tentu saja, kritik itu juga harus dalam batas wajar.”
PD Jung juga menanggapi komentar tentang dirinya yang kehilangan sentuhan, dengan mengatakan bahwa mengenai usianya yang sudah Enggak muda Kembali Buat menghidupkan intuisi.