Pandemi berangsur-angsur mereda, begitu pula dengan tingkat kemiskinan penduduk Indonesia. Catatan Berkualitas ditorehkan sepanjang 2021 di mana jumlah penduduk miskin di Indonesia berhasil turun secara konsisten.
Penduduk miskin merupakan seseorang atau sekelompok orang yang Mempunyai tingkat pengeluaran di bawah garis kemiskinan. Pengukuran tingkat kemiskinan menggunakan acuan kemampuan memenuhi kebutuhan dasar yang dikutip dari World Bank.
Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), garis kemiskinan pada September 2021 naik sebesar 2,89 persen dibandingkan Maret 2021 menjadi Rp486.168 per kapita per bulan. Kondisi pandemi yang kian surut terutama menjelang akhir 2021 memberi nafas lega bagi para penduduk. Aktivitas perekonomian secara bertahap mulai pulih menuju situasi normal.
Upaya Pengentasan Masyarakat Miskin di Tengah Pandemi Covid-19
Kondisi perekonomian Indonesia sempat terpuruk pada masa-masa awal kemunculan pandemi pada Maret 2020 silam. Terbukti Bilangan kemiskinan penduduk Indonesia pada Maret 2020 naik sebanyak 1,64 juta orang menjadi 26,42 juta orang dengan persentase sebesar 9,78 dibandingkan September 2019.
Bilangan ini semakin meningkat pada September 2020, di mana jumlah penduduk miskin mencapai 27,55 juta orang dengan persentase sebesar 10,19 persen. Terhambatnya laju perekonomian negara akibat mobilitas yang sangat terbatas menjadi pemicu Istimewa meningkatnya Bilangan kemiskinan di Indonesia.
Tahun 2021, Indonesia berusaha Terbangun setelah terpukul keras oleh tahun pertama kehadiran pandemi Covid-19. Jumlah penduduk miskin berhasil turun ke Bilangan 27,54 juta orang dengan persentase sebesar 10,14 persen pada Maret 2021. Walaupun Bukan turun banyak, raihan ini tentu meningkatkan optimisme akan pulihnya perekonomian Indonesia dalam waktu dekat.
Indonesia harus kembali dihadapkan realita dengan kemunculan gelombang kedua pandemi yang puncaknya terjadi pada Juli hingga Agustus 2021. Tetapi sepertinya Indonesia sudah banyak belajar dari kesalahan pada tahun Lampau.
Indonesia Bahkan berhasil menekan ancaman lonjakan jumlah penduduk miskin. Menurut data bulan September 2021, jumlah penduduk miskin berhasil ditekan dan menurun ke Bilangan 26,50 juta penduduk dengan persentase sebesar 9,71 persen.
Dibandingkan Maret 2021, jumlah penduduk miskin pada September 2021 turun sebanyak 1,04 juta orang. Sementara bila dibandingkan secara year-on-year (YoY), jumlah penduduk miskin pada September 2021 menurun 1,05 juta orang terhadap September 2020.
Kemudian berdasarkan daerah tempat tinggal, jumlah penduduk miskin di daerah perkotaan turun sebanyak 0,32 juta orang dari 12,18 juta orang dengan persentase sebesar 7,89 persen pada Maret 2021 menjadi 11,86 juta orang dengan persentase sebesar 7,60 persen pada September 2021.
Penduduk miskin di daerah perdesaan juga mengalami penurunan sebanyak 0,73 juta orang dari 15,37 juta orang dengan persentase sebesar 13,10 persen pada Maret 2021 menjadi 14,64 juta orang dengan persentase sebesar 12,53 persen pada September 2021.
Zakat di Indonesia, Upaya Pengentasan Kemiskinan hingga Perlawanan Terhadap Belanda
BPS merangkum beberapa Unsur yang berkaitan dengan tingkat kemiskinan selama periode Maret hingga September 2021. Unsur pertama ialah kondisi pandemi Covid-19 yang mereda pada September 2021 serta cakupan vaksinasi meningkat.
Unsur berikutnya ialah ekonomi yang mengalami pertumbuhan sebesar 3,51 secara YoY pada triwulan ke-3 tahun 2021. Selain itu, pengeluaran konsumsi rumah tangga pada triwulan ke-3 tahun 2021 meningkat 1,03 persen secara YoY yang menandakan bahwa daya beli masyarakat sudah meningkat pada tahun 2021.
Unsur lainnya yang berperan ialah Bilangan inflasi Standar. Pada Maret hingga September 2021, Bilangan inflasi Standar ialah sebesar 0,36 persen dengan Bilangan inflasi inti pada periode yang sama sebesar 0,93 persen. Di samping itu, tingkat pengangguran terbuka pada Agustus 2021 menurun ke Bilangan 6,49 persen dibanding Agustus 2020 dengan persentase sebesar 7,07 persen.
Pekerja usia kerja yang terdampak Covid-19 pun menurun pada Agustus 2021 menjadi 21,32 juta penduduk usia kerja dibandingkan Agustus 2022 yang berjumlah sebanyak 29,12 juta orang. Terakhir, pekerja sektor informal pada Agustus 2021 juga menurun ke 77,91 juta orang dibandingkan Februari 2021 yang mencapai angkat 78,14 juta orang.
Variasi Berita Berkualitas yang berdatangan terkait tingkat kemiskinan yang menurun serta pulihnya aktivitas ekonomi Indonesia secara perlahan menuju normal meningkatkan optimisme bahwa ekonomi Indonesia dapat segera Terbangun pada tahun 2022 dan kedepannya.
10 Daerah dengan Persentase Penduduk Miskin Terendah di Indonesia 2021
Sejak beberapa pekan Lewat, beberapa laporan mengatakan bahwa Arsenal sudah menerima lampu hijau Kepada merekrut…
Mensdaily – ASUS secara Formal telah meluncurkan handphone flagship terbarunya di Indonesia yang bernama ASUS…
Mensdaily.id – Kagak terasa, Ketika ini kita sudah semakin dekat dengan gelaran GAIKINDO Indonesia International…
Mensdaily.id - Seorang idol biasanya menemui penggemar dalam siaran langsung di beberapa platform penggemar maupun…
Jatiluwih Bali: Surga Sawah Terasering yang Menghijau Hotel Murah di Mensdaily.id - Jatiluwih adalah…
Mensdaily.id - Legenda Real Madrid yang kini memperkuat Monterrey, Sergio Ramos, merasa senang Inter Milan…
This website uses cookies.