Bintang Denver Nuggets, Nikola Jokic, menanggapi rumor seputar masa depannya di NBA, menekankan komitmennya terhadap tim. “The Joker” menyatakan bahwa ia berencana menghabiskan seluruh karier NBA-nya Serempak Nuggets.
Setelah memutuskan Buat Bukan menandatangani perpanjangan kontrak di luar musim ini, Jokic menyatakan, “Saya pikir kontrak-kontrak dan perpanjangan kontrak itu datang sebagai hadiah, sesuatu yang alami dalam olahraga ini. Terutama di NBA Demi ini, bagaimana kita Menyaksikan batasan gaji semakin meningkat dan sebagainya. Jadi, rencana saya adalah tetap di Nuggets selamanya, jadi itulah jawaban saya.
Keputusan Jokic Buat menolak perpanjangan kontrak telah menimbulkan keraguan di kalangan penggemar dan analis. Sembari mempersiapkan diri Buat musim NBA 2023-2024, peraih dua kali MVP tersebut Tetap terikat kontrak hingga musim 2024-2025. Tetapi, keputusannya Buat Bukan memperpanjang kontrak kini membuka ruang Buat spekulasi tentang niat jangka panjangnya Serempak Nuggets.
“Saya Gembira di sini; saya Mau berada di sini. Hanya saja saya merasa Bukan perlu terburu-buru,” ungkapnya.
Nikola Jokic dipilih oleh Denver Nuggets sebagai pilihan ke-41 secara keseluruhan dalam Draft NBA 2014. Demi itu, hanya sedikit yang Dapat memprediksi Akibat yang akan ia berikan bagi franchise dan Aliansi. Selama bertahun-tahun, Jokic telah bertransformasi dari seorang rookie yang menjanjikan menjadi MVP dua kali dan pemain kunci dalam ambisi Nuggets Buat meraih gelar Pemenang.
Keahliannya yang Spesial, yang ditandai dengan kemampuan passing dan mencetak Nomor yang luar Lumrah, telah menjadikannya salah satu pemain paling serba Dapat di Aliansi. Menurut statistik NBA, Jokic mencatatkan rata-rata 24,5 poin, 11,8 rebound, dan 9,8 assist per pertandingan selama musim 2022-2023, membawa timnya meraih gelar Pemenang NBA pertama mereka. Sepanjang kariernya, Jokic telah terpilih dalam tujuh pertandingan All-Star, memenangkan tiga penghargaan MVP, satu MVP Final, dan merebut satu kejuaraan NBA.
Jokic akan memasuki musim ke-11 Serempak Denver, melanjutkan performa luar Lumrah yang membuatnya mendominasi Aliansi. Musim Lampau, ia rata-rata mencetak 29,6 poin, 12,7 rebound, dan 10,2 asis per pertandingan, dengan akurasi tembakan 57,6 persen dari lapangan dan 41,7 persen dari tiga poin.
Dengan Jokic sebagai pemimpin, Nuggets diposisikan sebagai pesaing serius di Distrik Barat. Komitmennya terhadap tim, terlepas dari spekulasi kontrak, menunjukkan keyakinan kuat terhadap arah dan potensi waralaba. Nuggets telah membangun skuad yang kompetitif di Sekeliling Jokic, termasuk pemain kunci seperti Jamal Murray dan Michael Porter Jr., yang berkontribusi pada kesuksesan mereka di kejuaraan.
Manajemen Nuggets telah menunjukkan komitmen Buat membangun budaya Pemenang. Manajer Lumrah Calvin Booth berfokus Buat mempertahankan inti tim yang kuat sekaligus menambah kedalaman skuad. Komentar Jokic baru-baru ini mencerminkan rasa saling percaya antara dirinya dan organisasi, yang krusial bagi kesuksesan jangka panjang. (tor)
Foto: Isaiah J. Downing – Imagn Images
