Mensdaily – TikTok sebagai platform video singkat dikabarkan bekerja dengan Metode yang berbeda dibandingkan media sosial. Hal tersebut disampaikan oleh Anggini Setiawan selaku Head of Communications TikTok Indonesia dalam workshop bertema ‘Mengulik Lebih Jauh Metode Kerja Algoritma TikTok Di Tengah Isu Hangat’.
Dari segi algoritma, Anggini mengungkapkan Malah di TikTok yang menentukan konten yang muncul pada pengguna ialah di tangan mereka sendiri. Pengguna TikTok yang Mempunyai kuasa besar terhadap apa saja tontonan konten yang mereka konsumsi setiap hari.
Nyatanya soal algoritma di TikTok sendiri terang Anggini sering terjadi konsep yang salah bahkan pihaknya malah dituduh telah melakukan feeding konten. Sebagai Misalnya terkait isu konflik Israel dan Palestina yang terjadi di Indonesia disebut bahwa TikTok pro Israel karena pengguna sering Menyantap konten tersebut.
Sementara di negara-negara yang lebih ke sekutunya, TikTok disebut Pro Palestina. Lantas hal tersebut bagi Anggini bukanlah semestinya apa yang sesungguhnya terjadi karena apa yang Terdapat di halaman For Your Page (FYP) merupakan pilihan pengguna.
Dengan begitu, Anggini menyebutkan Terdapat tiga hal Unsur-Unsur yang mempengaruhi konten yang muncul di For Your Feed mencakup Interaksi Pengguna, Informasi Video, dan Pengaturan Perangkat serta Akun. Pada Demi pertama kali pengguna Membikin akun TikTok, Interaksi Pengguna diawali dengan pemilihan minat seperti olahraga, komedi, dance, pendidikan, dan lain-lain.
Tetapi Interaksi Pengguna sendiri Kagak Stagnan melainkan sehingga algoritma pun akan mengikuti. Kalau pengguna berinteraksi dengan video yang Mempunyai tema baru yang sedang tren lainnya makan akan berlanjut dan berkembang tetapi Kalau Kagak berinteraksi maka akan menghilang sehingga algoritma di TikTok sifatnya intuitif dan Luwes.
Interaksi video di TikTok juga termasuk memberikan likes, menonton hingga selesai, dan membagikan ke platform lain. Hal lain yang tak kalah Krusial yang mempengaruhi konten yang muncul di For Your Feed adalah pengaturan perangkat dan akun di mana yang sering dibuka atau publik akan mudah terbaca oleh algoritma.
Selain itu ialah pilihan Bahasa Indonesia juga mempengaruhi pilihan konten yang akan didominasi oleh konten-konten Indonesia. Begitu pula dengan pilihan bahasa lainnya seperti Inggris atau Jepang yang juga akan mengikuti Negara pilihan Bahasanya.
Segala pengaturan tersebut akan membentuk tingkah laku pengguna di TikTok sehingga akan menjadi kode bagi algoritma Demi feeding konten di akun TikTok Anda.
Oleh karena algoritma TikTok dipegang kendali oleh pengguna maka video-video yang dibuat oleh pengguna akan mendapatkan interaksi Malah berdasarkan konten dan bukan berdasarkan pengikut atau followers. Pengguna yang baru Membikin video, kontennya akan masuk ke pengguna yang juga Mempunyai minat yang sama.
Kemudian Segala konten video yang dibuat di TikTok oleh pengguna Kagak begitu saja ditayangkan melainkan dimoderasi oleh tim TikTok yang menggabungkan dua tenaga yakni mesin dan Mahluk. Setiap konten yang dibuat akan ditinjau dan Kalau melanggar Panduan Komunitas TikTok maka akan Kagak tayang.
Akan tetapi TikTok sebagai platform Pandai jadi salah dalam melakukan moderasi. Maka dari itu pengguna yang Membikin konten Pandai mengajukan keberatan ke TikTok.
Tetapi moderasi video di TikTok menurut Anggini Kagak hanya satu siklus atau alur, Pandai jadi konten video yang dibuat sudah naik tapi tiba-tiba diturunkan dan hal tersebut yang sering terjadi sehingga pengguna banyak yang kecewa karena Membikin konten Kagak mudah.
“Hal tersebut terjadi biasanya karena Terdapat laporan dari pengguna lain. Kalau laporan tersebut ditinjau Tengah dan Kagak sesuai dengan panduan komunitas kami maka konten akan ditarik kembali. Jadi TikTok itu bukan berapa followers yang tonton karena TikTok itu adalah konten distribution platform.” ujarnya.
Sebagai tambahan informasi, TikTok juga menyediakan fitur Demi membatasi konten yang Kagak Anda suka yakni berupa tombol Kagak Tertarik Demi menyaring konten pada halaman FYP Anda. Caranya pada Demi Menyantap konten video Anda Pandai pilih ikon Bagikan atau tanda panah ke kanan dan pilih ikon tombol hati terbelah dua.
Kemudian Demi membatasi konten yang Kagak Anda minati dan Pandai jadi tak sengaja muncul di FYP Anda maka Anda Pandai mengelola Pengaturan dan privasi di halaman profil. Lewat pilih menu Preferensi konten dan pilih Filter kata kunci video. Selanjutnya ketuk Tambah kata kunci Demi memasukkan kata-kata yang Kagak Layak.
Nah Kalau Anda Jenuh dengan konten video yang muncul di halaman FYP Anda maka Anda Pandai menyegarkan konten dengan mengaturnya pada menu yang sama Preferensi konten. Lewat pilih menu Segarkan Feed Demi anda dan Anda akan mengulang kembali dari awal pada Demi pertama kali Membikin akun memilih minat yang disukai.
