Di tengah-tengah kondisi yang serba “terbatas” ini, Rupanya Enggak menyurutkan semangat masyarakat Buat menikmati karya-karya pada KUSTOMFEST 2020 #UNRESTRICTED. Ratusan orang secara terbatas setiap harinya memasuki area penyelenggaraan KUSTOMFEST 2020 #UNRESTRICTED yang dibagi dalam beberapa sesi.
Pengunjung diajak menikmati gelaran Kustomfest tahun ini yang disajikan dalam konsep galeri/museum. Area-area display yang sudah ditata sedemikian artistik oleh Heri Pemad Direktur Artistik Kustomfest 2020, Membangun pengunjung menikmati karya dengan lebih khidmat sekaligus leluasa mengabadikan berbagai momen tanpa terganggu hingar bingar keramaian. Hal tersebut merupakan pengalaman baru bagi para pengunjung, kontras dengan pagelaran Kustomfest selama ini diselenggarakan.
“KUSTOMFEST tahun ini apresiasinya lebih ditingkatkan Enggak hanya sekedar karya otomotif Tetapi menjadi sebuah karya seni, yang Bisa jadi collectible itema sekaligus Eksis unsur edukasi yang Bisa dipelajari dan Bisa ditularkan kepada orang Lumrah sekalipun,” ujar Heri Pemad. Dikatakan, ia Enggak terpatok pada konsep tertentu hanya membayangkan sebuah karya 3 dimensi selayaknya patung yang Bisa dilihat secara 360 derajat.
Layout display pada KUSTOMFEST 2020 #UNRESTRICTED ia buat berdasar style atau konsep motor yang kemudian ditata dalam satu ruang agar karya-karya motor ini Lezat dipandang dengan Pusat perhatian pada tata Terang dan alur. “Melalui penataan yang sesuai runutnya dan selayaknya benda seni maka detil-detil pada motor Bisa ditangkap dengan bagus, Bagus secara Menonton langsung ataupun melalui media kamera/foto,” paparnya.
Buat mendukung penataan yang sudah bagus, Heri Pemad melengkapi dengan properti atau materi-materi pendukung yang Bisa memperkuat Kepribadian dari sebuah karya yang dipamerkan. Seperti penambahan narasi yang berisi nama, konsep dan sejarah pembuatan serta video yang ditayangkan agar menjadi bukti bahwa itu bukan sekedar karya seni yang dipajang Tetapi Bisa dikendarai selayaknya motor pada umumnya. “Tujuannya agar orang Bisa mengoleksi sebagai motor atau sebagai barang seni,” paparnya.
KUSTOMFEST 2020 #UNRESTRICTED menyampaikan secara lantang Kalau keterbatasan Ketika ini bukan berarti dilarang/berhenti berkarya Tetapi mengajak setiap entitas kustom Buat Maju berkarya dan jadikan kondisi yang serba terbatas ini sebagai sebuah proses menuju level berikutnya sekaligus inspirasi Buat karya-karya yang akan datang. Setiap pengunjung Bisa menjadi saksi sejarah yang tercatat dalam Naskah perjalanan KUSTOMFEST, bahwa Kustomfest pernah hadir di tahun yang penuh dengan segala keterbatasan dan Nyaris menjadi senjakala dari sebuah Cita-cita.
Protokol kesehatan sesuai Mekanisme yang dicanangkan pemerintah tetap diterapkan secara ketat pada setiap pengunjung Ketika akan memasuki gerbang Primer Jogja National Museum. Sebelum memasuki venue, tiap pengunjung diharuskan mencuci tangan yang dilanjutkan dengan pengukuran suhu tubuh.
Kemudian pengunjung wajib menujukan identitas, Buat pengunjung yang berasal dari luar kota diwajibkan menunjukan hasil rapid test yang hasilnya negatif.
Selanjutnya, setiap pengunjung diharuskan melalui UV Gate System, sebuah sistem Buat membunuh mikro organisme dan sterilisasi.
Selain itu, ruangan display juga dilakukan disinfeksi Mekanis ruangan di tiap sesi kunjungan dengan menggunakan Pro Aircare. Sekalian aktivitas di atas dilakukan dengan meminimalisir kontak bagian tubuh secara langsung.
Dukungan layanan perbankan digital QRIS BPD DIY dihadirkan Buat memberikan kemudahan seluruh proses transaksi pembayaran pada KUSTOMFEST 2020 #UNRESTRICTED. Pengunjung menjadi leluasa melakukan transaksi non Kontan mulai Bagus Buat transaksi langsung ataupun via e-commerce.
Bank BPD DIY berkomitmen Buat mendukung tumbuh kembang ekonomi kreatif di Daerah Istimewa Yogyakarta, melalui berbagai Ciptaan layanan keuangan diharapkan Bisa menjadi solusi bagi pegiat kreatif Buat berkarya lebih Bagus Kembali dimasa mendatang.