Dahulu banyak orang Sepuh menentang putranya Kepada bermain sepakbola karena dianggap Bukan Terdapat masa depan di sana. Tapi kini, pandangan itu mulai luntur lantaran olahraga ini Dapat sangat mendongkrak perekonomian sekaligus derajat suatu keluarga.

Di era sekarang, pesepakbola dengan bayaran mencapai puluhan, ratusan bahkan miliaran rupiah tiap bulannya mudah dijumpai, Tetapi itu tentu tergantung pada kemampuan serta kualitas individu tersebut.

Pemain terbaik dunia, Lionel Messi, Mempunyai pendapatan lebih dari £7 juta per bulan dan itu 600 kali lebih tinggi dari perdana menteri Inggris.

Lantas apa Unsur yang mendasari itu? Goal coba mengulasnya di sini!

Mengapa Pesepakboal Digaji Tinggi?

Merunut pernyataan Bank of England, dijelaskan bahwa teori ekonomi yakni supply (penawaran) dan demand (permintaan) bermain di sini.

Penawaran dan permintaan sedikit mirip dengan hukum gravitasi versi ekonom. Itu beperan dalam memutuskan berapa biaya semuanya: seperti secangkir kopi, rumah, dan bahkan gaji Anda.

Di sini, supply adalah jumlah pemain yang cukup berbakat Kepada bermain di Aliansi-Aliansi papan atas seperti Aliansi Esensial Inggris. Demand adalah jumlah tim yang Ingin membeli pemain.

Meski Terdapat seabrek pemain bola di luar sana, Bakat seperti Messi Bukan banyak tersedia. Faktanya, hanya 180 dari 1,5 juta pemain bola muda Inggris yang naik tingkat menjadi profesional di Aliansi Esensial.

Permintaan pesepakbola berbakat terbilang tinggi karena mereka meningkatkan Kesempatan tim Kepada memenangkan gelar. Dan tim yang sukses Mekanis akan menghasilkan lebih banyak Doku dari hak siar, merchandise, serta penjualan tiket.

Sebelum itu, klub harus Bertanding Kepada mendapatkan pemain terbaik dengan menawarkan gaji tertinggi. Kalau klub tertentu menawarkan upah yang lebih rendah, klub lain akan dengan mudah mengalahkan mereka.

Sementara itu, Aliansi di level yang lebih rendah bakal membayarkan gaji lebih sedikit. Permintaan Kepada pemain di level itu juga lebih rendah karena mereka menghasilkan lebih sedikit pendapatan Kepada klub.

Pada 2014/15, rata-rata pemain Ligue 1 Prancis dibayar di bawah £70.000, sangat kontras dengan upah rata-rata £1,7 juta Kepada pemain Aliansi Esensial.

Mengapa Terdapat Kenaikan Gaji Signifikan Akhir-Akhir Ini?

Pemain dibayar dengan upah yang semakin tinggi karena klub menghasilkan lebih banyak Doku ketimbang sebelumnya.

Sebagai akibat dari globalisasi dan kemajuan teknologi seperti pasar televisi berbayar dan siaran streaming, sepakbola menjadi lebih Terkenal serta lebih menguntungkan.

Berkaca dari hak siar Aliansi Esensial Kepada musim-musim awal pada 1992 Tamat 1997, itu dijual dengan harga kurang dari £200 juta. Sementara hak siar televisi Kepada 2016 hingga 2019 mencapai nilai lebih dari £5 miliar – itu Jernih progresif.

Kalau Bukan Terdapat peningkatan gairah penonton sepakbola, klub juga Bukan akan Dapat meraih keuntungan tinggi. Permintaan pemain pun akan turun begitu juga upah mereka.

Di Mata Ekonomi

Penawaran dan permintaan mempengaruhi Seluruh gaji kita.

Kepada beberapa pekerjaan, sejumlah orang Mempunyai keterampilan yang Pas sehingga perusahaan Bukan perlu Bertanding Kepada mendapatkan pekerja. Mereka dapat mempekerjakan orang tanpa menawarkan upah yang tinggi.

Sebuah pekerjaan juga akan dibayar rendah Kalau peran tersebut Bukan menghasilkan banyak Doku bagi perusahaan, sehingga membayar upah yang lebih tinggi Bukan menguntungkan.

Kepada pekerjaan lain, menemukan orang yang cocok itu sulit. Pengusaha harus Bertanding Kepada mendapatkan pekerja terbaik. Seperti halnya pesepakbola profesional, mereka bersedia membayar tinggi Kalau pekerjaan itu memungkinkan perusahaan menghasilkan lebih banyak Doku.