Categories: Business

Melonjak Dekat 3%, Berikut Update Harga Minyak Dunia per 3 Juni 2025

Karena keberadaannya yang memberikan banyak manfaat bagi kehidupan sehari-hari, minyak merupakan salah satu komoditas yang paling vital dalam dunia Mendunia. Hal ini menjadikan harga minyak sangat sensitif dan Maju diperhatikan oleh berbagai lapisan masyarakat. 

Per Lepas 3 Juni 2025, melansir dari Yahoo Finance, harga minyak dunia menunjukkan lonjakan yang signifikan. Minyak mentah Brent tercatat mengalami kenaikan sebesar 2,6 persen dan diperdagangkan di kisaran USD64,39 per barel. Sementara itu, minyak mentah acuan Amerika Perkumpulan, West Texas Intermediate (WTI), turut menguat sebesar 3,0 persen, mencapai Nomor USD62,63 per barel.

Penyebab Melonjaknya Harga Minyak

Berbagai sumber Formal mengatakan bahwa lonjakan ini terjadi karena beberapa Unsur yang memengaruhi. Pertama, Lagi terkait meningkatnya ketegangan geopolitik, khususnya terkait laporan mengenai kemungkinan serangan Israel terhadap fasilitas nuklir Iran yang memicu kekhawatiran akan terganggunya pasokan dari kawasan Timur Tengah sebagai Daerah strategis penghasil minyak dunia.

Kedua, terjadinya bencana alam seperti kebakaran hutan di  Alberta, Kanada, turut menghambat produksi serta distribusi minyak, bahkan diperkirakan mencapai 7% menurut perhitungan Reuters, sehingga menambah tekanan pada sisi pasokan Mendunia.

Dampak Melonjaknya Harga Minyak

Salah satu Dampak langsung yang paling terasa dari melonjaknya harga minyak dunia adalah potensi naiknya harga BBM di dalam negeri. Ketika harga BBM meningkat, biaya operasional sektor transportasi dan logistik ikut naik yang kemudian mendorong lonjakan harga barang dan jasa. Situasi ini juga Bisa memicu inflasi yang cukup signifikan, terutama di negara-negara berkembang yang belum Mempunyai alternatif Kekuatan yang memadai.

Dampak lainnya adalah meningkatnya beban biaya produksi di sektor industri dan manufaktur akibat tingginya harga Kekuatan. Perusahaan yang kesulitan menekan ongkos produksi kemungkinan akan memangkas output atau bahkan merumahkan tenaga kerja, sehingga pertumbuhan ekonomi dapat melambat. Dalam jangka panjang, hal ini Bisa menekan daya beli masyarakat karena pendapatan yang stagnan Enggak sebanding dengan kenaikan harga kebutuhan pokok.

Admin

Recent Posts

Update Cedera Kevin Diks Usai Cedera Bela Timnas Indonesia Rival Jepang

MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/Mensdaily.id Pemain Timnas Indonesia, Kevin Diks, diprediksi Pandai segera menjalani agenda dengan…

11 detik ago

BREAKING NEWS – Tanpa Pemain Abroad, Inilah 23 Pemain Timnas U-23 Indonesia di ASEAN Cup U-23 2025

MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/Mensdaily.id Skuat Timnas U-23 Indonesia (skuad Timnas U-23 Indonesia) sedang berlatih di…

1 menit ago

Baru Meledak! Toni Kroos Semprot Wasit Laga Jerman vs Spanyol

Toni Kroos sudah Bukan Dapat memendam rasa kesal terhadap wasit yang memimpin jalannya laga antara…

22 menit ago

8 Kelebihan dan Kekurangan Redmi 13, Pas Buat Rutinitas!

Mensdaily – Tersedia dengan harga mulai dari Rp1.999.000, Redmi 13 menjadi penantang baru di kelas…

23 menit ago

Back to Back Winner! IVE Berhasil Ungguli Stray Kids hingga Lim Young Woong lewat Musik XOXZ!

Mensdaily.id - IVE sukses meraih dua kemenangan berturut-turut hanya dalam dua hari di acara musik…

33 menit ago

Floating Market Lembang: Destinasi Wisata Istimewa di Bandung yang Tak Boleh Dilewatkan – Mensdaily.id

Floating Market Lembang: Destinasi Wisata Istimewa di Bandung yang Tak Boleh Dilewatkan   Hotel Terdekat…

48 menit ago

This website uses cookies.