Categories: Sports

Manchester City Bisa Dihukum Pengurangan 100 Poin karena Kasus FFP!

Manchester City Lagi menunggu keputusan atas kasus pelanggaran Financial Fair Play (FFP), dengan adanya potensi pengurangan 100 poin.

 

 

Jadi, buat yang belum Paham, Manchester City dituding melanggar aturan Financial Fair Play ini terhitung sejak tahun 2009 hingga 2018. Di mana diketahui Eksis 115 tuduhan terhadap klub besutan Josep Guardiola tersebut.

 

115 tuduhan itu merupakan gabungan dari lima pelanggaran besar, yakni gagal memberikan informasi finansial yang Presisi dan terbaru, gagal memberikan laporan finansial terkait kompensasi pemain dan Instruktur secara Presisi, gagal mematahui regulasi UEFA termasuk soal FFP, melanggar regulasi Premier League Profitability & Sustainability, dan Tak bekerja sama dengan pihak investigator Premier League.

 

Tuduhan itu sendiri dijatuhkan pada tahun 2023 Lewat. Kemudian sidang independen sudah dilakukan di bulan Desember 2024. Kini The Citizens sedang menanti hukuman seperti apa yang diberikan.

 

Ahli finansial bernama Kieran Maguire mencoba memberikan opininya terkait kasus ini. “Apakah uangnya datang dari pemilik dan mereka berpura-pura seperti dari sponsor? Apabila begitu adanya, maka itu penipuan,” tuturnya, seperti dikutip Goal International.

 

“Itu Bisa menjadi hal yang paling serius. Dan, Apabila terbukti bersalah atas tuduhan tersebut, maka Manchester City akan dijatuhi hukuman dan akan dikurangi poinnya secara besar-besaran.”

 

“Anda Tak Bisa Membikin mereka terdegradasi karena Premier League dan EFL adalah badan independen, jadi EFL Tak perlu menerima mereka. Mengingat pengurangan poin Everton dan Forest, keduanya digambarkan oleh komisi sebagai ‘pelanggaran kecil’.”

 

“Nah, Manchester City dituduh melakukan pelanggaran besar selama periode 9-10 tahun. Jadi akan mendapatkan pengurangan poin 60 dan 100 poin Apabila anda melakukannya berdasarkan setiap dakwaan. Jadi, itu akan Membikin mereka terdegradasi.”

 

“Pelanggaran ketiga, yang saya pikir City akan sulit Kepada membela diri, adalah Tak kooperatif dengan Pengusutan Premier League. Apabila istri Memperhatikan rekam jejak internet saya, saya akan dalam masalah! Itu Tak boleh dilakukan. Anda Sebaiknya Tak boleh bergantung pada email yang diretas, dan itulah pembelaan City,” pungkasnya.

 

(Goal International)

Admin

Share
Published by
Admin

Recent Posts

10 Negara dengan Cadangan Batu Bara Terbesar di Dunia

Batu bara adalah salah satu sumber daya Penting yang paling Krusial. Batu bara menjadi bahan…

46 menit ago

Menyaksikan Kendali dan Proyeksi Pendapatan Pasar Farmasi

Tentu obat-obatan adalah sesuatu yang lekat dengan keberadaan Mahluk. Dengan banyaknya jenis penyakit dan segala…

2 jam ago

Bagaimana Perkembangan Produktivitas dan Luas Lahan Kakao Indonesia?

Kakao yang merupakan bahan Primer produksi coklat adalah salah satu komoditas yang juga Dapat tumbuh…

3 jam ago

Perusahaan NFT Rajai Pasar Asia-Pasifik, Bagaimana Potensinya di RI?

Token non-fungible (NFT) merupakan aset kriptografi pada blockchain dengan kode identifikasi Spesial dan metadata yang…

4 jam ago

Kaleidoskop 2022: Ketangguhan Ekonomi RI di Tengah Pasang Surut Situasi Mendunia

Kinerja ekonomi Indonesia sepanjang tahun 2022 perlu diapresiasi. Karena dalam situasi Mendunia yang sedang dipenuhi…

5 jam ago

Serba-Serbi Pasar Fashion Dunia: Pendapatan, Ekspor-Impor, dan Kendali Pasar

Pakaian, Pangan, Papan. Acap kali kita mendengar kalimat demikian yang memang secara gamblang menjelaskan bahwa…

6 jam ago

This website uses cookies.