Business

Maluku Utara dan Sulawesi Tengah Catat Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi di 2023, Imbas Hilirisasi?

Perekonomian Indonesia kembali tumbuh positif di 2023. Produk Domestik Bruto (PDB) atas dasar harga konstan (ADHK) Indonesia tumbuh 5,05% dari Rp11.710,2 triliun di 2022 menjadi Rp12.301,4 triliun (c-to-c).

PDB atas dasar harga berlaku (ADHB) juga tumbuh 6,66% dari Rp19.588,1 triliun menjadi Rp20.892,4 triliun (c-to-c).

Selain itu, secara spasial Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) di 38 provinsi juga tercatat mengalami pertumbuhan.

Pertumbuhan paling tinggi terjadi di Grup Pulau Papua dan Maluku sebesar 6,94%, Pulau Sulawesi 6,37% dan Pulau Kalimantan 5,43% (c-to-c).

Maluku Utara menjadi provinsi dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi sepanjang 2023, yakni 20,49% (c-to-c), diikuti Sulawesi Tengah dengan 11,91%.

Menurut lapangan usahanya, sumber pertumbuhan tertinggi di kedua provinsi ini dihasilkan dari sektor industri pengolahan, pertambangan dan penggalian, serta perdagangan.

Lebih jauh, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Amalia Adininggar Widyasanti menuturkan, melesatnya pertumbuhan ekonomi di Maluku Utara dan Sulawesi Tengah juga merupakan Pengaruh dari aktivitas hilirisasi nikel di kedua provinsi tersebut.

Baca Juga:  Bukannya Menurun, Utang Indonesia Bahkan Bertambah tiap Era Presiden

“Industri yang memang cukup besar di kedua provinsi tersebut adalah berasal dari industri olahan barang tambang, terutama industri ferronickel di kedua provinsi tersebut,” kata Amalia dalam konferensi pers, Senin (5/2).

“Jadi memang dapat ditarik Hasil bahwa industrialisasi atau yang kita sebut dengan program hilirisasi nikel di kedua provinsi tersebut, memberikan Pengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi di provinsi Maluku Utara dan Sulawesi Tengah,” Jernih Amalia.

Selanjutnya, pertumbuhan ekonomi tertinggi ketiga terjadi di Kalimantan Timur sebesar 6,22%. Sumber pertumbuhan di provinsi ini didominasi dari sektor pertambangan dan penggalian, Bangunan, dan industri pengolahan.

Daerah otonom baru, Papua Tengah berada di urutan selanjutnya dengan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,95%. Tak jauh berbeda, sumber pertumbuhan tertinggi di Papua Tengah juga dihasilkan dari sektor pertambangan dan penggalian, Bangunan, dan perdagangan.

Baca Juga:  Simak Rincian Anggaran Prioritas Prabowo pada 2025

Pertumbuhan ekonomi tinggi juga terjadi di Bali, yakni sebesar 5,71%. Sumber pertumbuhannya didominasi dari sektor penyediaan akomodasi makan dan minum, transportasi dan pergudangan, serta jasa keuangan dan asuransi.

Sementara itu, berdasarkan kontribusi PDB, perekonomian Indonesia di 2023 sebagian besar Lagi ditopang oleh Pulau Jawa. Total kontribusi PDB dari pulau ini mencapai 57,05%.

Empat provinsi di Pulau Jawa berada di urutan teratas provinsi dengan PDRB tertinggi di 2023.

DKI Jakarta mencatatkan PDRB sebesar Rp3.442,98 triliun, berkontribusi 16,77% terhadap PDB nasional. Diikuti Jawa Timur dengan PDRB sebesar Rp2.953,55 triliun, 14,38% dari PDB.

Urutan ketiga ditempati Jawa Barat yang menghasilkan PDRB sebesar Rp2.625,22 triliun, 12,79% dari PDB. Jawa Tengah berada di urutan selanjutnya dengan PDRB sebesar Rp1.696,80 triliun, atau 8,26% dari PDB.

Baca Juga:  Mobil Terlaris di Indonesia Januari 2023

Posisi 5 besar ditutup oleh provinsi di Pulau Sumatra, yakni Sumatra Utara yang menghasilkan PDRB sebesar Rp1.051,00 triliun, 5,12% dari PDB.

Sementara itu Kalimantan Timur, selain mencatat pertumbuhan ekonomi yang tinggi, juga menunjukkan kinerja positif dari segi PDRB yang dihasilkan, yakni Rp843,57 triliun, atau 4,11% dari PDB 2023.

Menurut Kepala BPS Kalimantan Timur, Yusniar Juliana, kinerja impresif perekonomian Kalimantan Timur di tahun Lewat tak terlepas dari adanya aktivitas pembangunan sejumlah proyek strategis, yang meningkatkan kinerja sektor Bangunan di provinsi tersebut.

“Tertentu Bangunan sangat terkait erat dengan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), dampaknya sangat signifikan. Selain itu juga Eksis proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) Pertamina, dan aktivitas Bangunan lainnya,” Jernih Yusniar dikutip dari Kompas.com, Senin (5/2).

MensDaily hadir di tengah kesibukan dan tuntutan hidup, pria butuh ruang untuk mendengarkan, mengemukakan pendapat, dan mendapatkan inspirasi.

Get Latest Updates and big deals

    Mens Daily @2025. All Rights Reserved.