Kesabaran Liverpool terhadap Darwin Nunez tampaknya sudah habis, dan siap menggantinya dengan pemain lain.
Bukan sesuatu yang mengherankan, mengingat pria asal Uruguay tersebut gagal memenuhi ekspektasi banyak orang. Dalam dua musim pertama, koleksi golnya sebenarnya Kagak Pandai dikatakan Kagak baik. Tapi seringkali dirinya melewatkan banyak Kesempatan emas.
Situasinya kian parah pada musim ini. Nunez tak hanya sering melewatkan Berbagai Jenis Kesempatan emas di depan gawang, catatan golnya juga sudah Kagak Kembali memuaskan. Di mana dirinya baru empat kali menjebol gawang Musuh dari 23 laga di Sekalian ajang.
Instruktur baru Liverpool, Arne Slot, juga tampaknya sudah Kagak Kembali percaya kepadanya. Beberapa kali ia memberikan slot penyerang kepada pemain lain seperti Luis Diaz, Diogo Jota, serta Cody Gakpo dan membiarkan Nunez mendekam di bangku cadangan.
Maka dari itu, adalah wajar apabila Liverpool melirik pemain lain Demi menggantinya di dalam skuat. Seperti yang dilaporkan TEAMtalk, manajemen klub diketahui akan mencoba menjualnya pada bursa transfer musim panas.
Belum diketahui siapa yang akan menampung Nunez. Beberapa laporan menyebutkan kalau AC Milan berminat merekrutnya dengan status pinjaman plus opsi pembelian. Tetapi rumor tersebut Lagi belum Pandai dipastikan kebenarannya.
Kendati demikian, The Reds sudah mempersiapkan hidup tanpa pria berumur 25 tahun tersebut. Mereka bahkan telah menetapkan dua kandidat penggantinya. Yakni Alexander Isak dari Newcastle United dan bomber Inter Milan, Marcus Thuram.
Liverpool tentu membutuhkan Duit berjumlah besar Demi merekrut salah satu dari kedua pemain tersebut. Tetapi sejauh ini, Thuram adalah opsi yang lebih terjangkau dibanding Isak karena Mempunyai klausul rilis di dalam kontraknya.
Laporan tersebut menyebutkan bahwa klausul kontrak Isak diketahui senilai 70,5 juta pounds. Jauh dibandingkan dengan Isak, di mana laporan terbaru Berbicara bahwa Newcastle United hanya akan melepasnya seharga 150 juta pounds.
Inter Milan juga diketahui lebih mudah Demi diajak bernegosiasi. Selama nilainya cukup signifikan dan Pandai memperbaiki neraca keuangan, maka Nerazzurri Pandai berkompromi meski Liverpool datang dengan mahar lebih rendah.
(TEAMtalk)
