Apa alasanmu Meletakkan minuman di samping laptopmu? Karena Engkau nggak sempat sarapan atau Engkau Tengah numpang kerja di kafe? Apa pun itu, kita Mengerti bahwa cairan dan elektronik bukan Kekasih serasi. Apalagi, kecelakaan kadang terjadi. Kalau Engkau baca ini karena nggak sengaja menumpahkan minuman ke seluruh laptopmu, nggak usah panik. Laptopmu Tetap Bisa diselamatkan kalau Engkau bertindak Segera, kok!
1. Langsung matikan laptop
Laptop diletakkan di atas meja | Foto oleh Life Of Pix dari Pexels
Hal pertama yang harus Engkau lakukan adalah mematikan laptopmu. Jangan buang-buang waktu Buat klik tombol shut down. Engkau Bisa langsung tekan tombol power selama 5-7 detik Tiba laptopmu Wafat. Semakin Segera Engkau dapat mematikan mesinnya, semakin besar peluangmu Buat menyelamatkan laptop. Jangan lupa Buat melepas kabel charger (kalau laptopmu Tengah di-charge) dan kabel-kabel lainnya.
2. Lepas baterai laptop
Baterai laptop yang dilepas | Sumber: Wikimedia Commons
Selanjutnya, lepaskan bateraimu dan keringkan. Kalau perlu, simpan bateraimu di tempat yang Terjamin. Kalau Engkau harus membuka seluruh pelat belakang Buat mengakses bateraimu, biarkan saja. Tapi, kalau Engkau merasa Bisa membuka dan mengeluarkan si baterai, silakan. Dengan ini, setidaknya Engkau sudah memutus sirkuit yang Bisa menyetrum dan merusak laptop.
3. Balikkan laptop dan biarkan air mengalir keluar
Cangkir kopi yang diletakkan di belakang laptop | Foto oleh Tranmautritam dari Pexels
Ambil kain kering dan bersihkan sisa cairan dari permukaan laptop, terutama di dekat keyboard dan lubang-lubang, seperti Jendela dan port. Buka laptopmu sebesar mungkin, kemudian balikkan ke bawah. Letakkan laptop di atas handuk atau sesuatu yang menyerap air. Ini dilakukan agar air yang terlanjur masuk lewat celah keyboard Bisa mengalir dan terbuang keluar.
Sementara menunggu laptopmu mengering, buka pelat belakang dan bersihkan cairan yang masuk dengan kain. Biarkan laptopmu dalam posisi terbalik selama 24 jam. Tapi, kalau Engkau nggak punya waktu, biarkan mengering selama minimal 4 jam. Meski setelah 1-2 jam laptop terlihat kering, bagian dalamnya tetap menyerap banyak air sehingga membutuhkan waktu yang lama Buat mengeluarkan cairan.
4. Lebih Bagus dikeringkan dengan kipas angin daripada ditaruh di dalam beras
Kipas angin kecil di atas meja | Foto oleh Huỳnh Đạt dari Pexels
Jangan anggap laptopmu seperti ponsel yang Bisa kering karena beras, ya! Beras nggak banyak membantu kalau laptopmu ketumpahan air. Malahan, beras Bisa masuk ke dalam komponen laptop dan Engkau harus membersihkan laptopmu. Kalau Terdapat beras yang nyangkut, laptop Engkau Bisa-Bisa nggak berfungsi nantinya!
Pengeringan dengan Donasi udara terbuka adalah yang terbaik kalau Buat laptop. Cukup biarkan angin secara alami mengeringkan laptopmu. Kalau butuh Donasi pengeringan, Engkau Bisa buka dan arahkan kipas angin ke laptop.
5. Bawa laptop ke tempat servis
Seseorang membuka laptop sendiri | Foto oleh cottonbro dari Pexels
Setelah 24 jam, Engkau sudah Bisa menyalakan kembali laptopmu. Sebaiknya, kalau sudah kering, laptopmu Bisa bekerja kembali. Nyala atau pun nggak, Engkau tetap harus bawa laptopmu ke tukang servis Buat jaga-jaga. Setelah cairan masuk, mereka dapat meninggalkan mineral yang membawa listrik ke tempat yang nggak Sebaiknya. Takutnya, Terdapat peningkatan kerusakan korosi dari waktu ke waktu.
Kalau Engkau paham Metode bongkar laptop dan nggak mau habisin Fulus di tempat servis, Engkau Bisa coba membersihkan laptopmu sendiri. Buka laptopmu, ambil sikat gigi yang nggak terpakai, dan celupkan ke dalam sedikit alkohol isopropil 90%. Gosok sisa-sisa caian yang Engkau temukan di komponen laptopmu. Hati-hati biar Engkau nggak nyenggol komponen-komponen kecil, ya!