Kobi Education, salah satu tempat belajar IELTS, membagikan tujuh strategi efektif Demi membantu Engkau mengatur waktu belajar selama Ramadan.
Seperti yang Engkau ketahui, kalau menyesuaikan jadwal belajar dengan ritme puasa bukanlah hal yang mudah, tetapi dengan manajemen waktu yang Berkualitas, Engkau tetap Pandai mempersiapkan diri secara optimal Demi ujian IELTS. Simak tips lengkapnya berikut ini!
1. Tentukan Jadwal Belajar yang Luwes
Menentukan waktu belajar selama Ramadan sangatlah Krusial
Pada umumnya, tubuh mengalami perubahan ritme karena pola makan dan tidur yang berbeda selama bulan Ramadan. Dari yang biasanya sarapan pagi dilakukan pukul 07.00-09.00 pagi, kemudian berubah menjadi aktivitas sahur. Oleh karena itu, Engkau perlu menyesuaikan jadwal belajar dengan waktu-waktu di mana tubuh Tetap Mempunyai Kekuatan maksimal.
Nah, salah satu waktu terbaik Demi belajar adalah setelah sahur, karena otak Tetap segar usai mendapatkan asupan makanan dan cairan. Selain itu, menjelang berbuka juga Pandai menjadi opsi, karena Engkau Pandai lebih Konsentrasi dengan motivasi akan segera makan setelah belajar.
Hindari belajar di siang hari, terutama Kalau Engkau merasa mudah mengantuk atau kurang Konsentrasi akibat Kekurangan air dan rasa lapar.
2. Prioritaskan Materi yang Paling Sulit di Waktu Produktif
Mulailah Demi memprioritaskan materi Demi belajar
Setiap orang Mempunyai waktu produktif yang berbeda, terutama Demi berpuasa. Kalau Engkau lebih mudah berkonsentrasi di pagi hari setelah sahur, manfaatkan waktu tersebut Demi mengerjakan latihan soal reading atau writing, yang memerlukan analisis dan pemikiran kritis.
Sedangkan, Kalau Engkau lebih nyaman belajar di malam hari setelah berbuka dan tarawih, gunakan waktu tersebut Demi melatih kemampuan speaking atau listening, yang lebih ringan dan Enggak terlalu menguras Kekuatan.
Dengan membagi materi berdasarkan tingkat kesulitan dan waktu produktifmu, belajar akan terasa lebih efektif juga Enggak terlalu membebani fisik Demi berpuasa.
3. Gunakan Teknik Pomodoro agar Belajar Lebih Efektif
Belajarlah teknik pomodoro
Ketika berpuasa, tubuh lebih mudah merasa lelah, terutama Kalau Engkau belajar dalam durasi yang panjang tanpa istirahat. Demi mengatasi situasi tersebut, teknik pomodoro Pandai menjadi solusi agar sesi belajar tetap efektif tanpa membuatmu Segera kelelahan.
Cobalah belajar selama 25-30 menit, Lampau istirahat selama 5-10 menit Demi meregangkan badan, melakukan aktivitas kecil lainnya, atau sekadar duduk santai dengan tujuan merileksasi pikiran serta saraf-sarat otot tubuh yang tegang selama belajar.
Engkau juga Pandai menyesuaikan metode ini dengan waktu-waktu ibadah, seperti belajar sebelum azan maghrib, Lampau beristirahat Demi salat. Dengan Langkah ini, Engkau tetap Pandai Konsentrasi tanpa merasa terlalu terbebani dengan tugas atau Sasaran yang hendak dikerjakan.
4. Manfaatkan Waktu Setelah Tarawih Demi Review Materi
Belajar usai salat tarawih Pandai jadi opsi terbaik
Kalau merasa sulit Demi Konsentrasi belajar di siang hari, malam hari setelah tarawih Pandai menjadi alternatif yang lebih nyaman. Pada waktu ini, tubuh sudah mendapatkan Kekuatan kembali setelah berbuka, sehingga lebih mudah Demi berkonsentrasi. Gunakan waktu ini Demi me-review materi yang telah dipelajari sebelumnya, membaca kembali catatan, atau mengerjakan latihan soal ringan.
Kalau Tetap punya cukup Kekuatan, Engkau juga Pandai menonton video pembelajaran IELTS atau mendengarkan podcast yang membahas tips dan strategi ujian. Tetapi, tetap pastikan Demi Enggak begadang terlalu larut agar Enggak mengganggu waktu istirahat dan sahur, sehingga Membikin proses belajar menjadi Enggak optimal.
5. Konsentrasi pada Kualitas Belajar, Bukan Kuantitas
Konsentrasi pada kualitas belajar bukan kuantitas
Belajar dalam waktu yang lama selama bulan Ramadan tanpa disertai strategi yang Jernih hanya akan menguras Kekuatan dengan hasil yang kurang maksimal. Oleh karena itu, lebih Berkualitas Konsentrasi pada kualitas belajar daripada hanya memikirkan durasinya saja.
Pastikan setiap sesi belajar Mempunyai Sasaran yang spesifik, misalnya memahami teknik skimming dan scanning Demi reading, atau berlatih pronunciation Demi speaking.
Teknik skimming Demi belajar IELTS reading adalah metode membaca Segera yang bertujuan Demi menangkap gagasan Penting tanpa membaca seluruh atau kata demi kata secara mendetail, sehingga Enggak memakan banyak waktu. Sementara teknik scanning merupakan metode membaca Segera guna menemukan informasi spesifik seperti Nomor, Lepas, istilah Spesifik, dan nama tertentu, tanpa membaca keseluruhan teks.
Dengan pendekatan ini, Engkau Enggak perlu belajar terlalu lama, tetapi tetap mendapatkan hasil yang efektif serta optimal. Selain itu, jangan lupa mencatat poin-poin Krusial agar lebih mudah dipelajari kembali di lain waktu.
6. Manfaatkan Aplikasi dan Sumber Belajar Digital
Gunakan aplikasi digital yang lebih Luwes
Kalau sulit membawa Naskah atau catatan Demi pergi ke mana pun, manfaatkan teknologi digital yang lebih Luwes Demi belajar IELTS selama Ramadan. Misalnya dengan menggunakan aplikasi seperti IELTS Prep, BBC Learning English, atau podcast IELTS Demi belajar di mana pun dan Ketika saja, seperti Demi menunggu berbuka puasa atau di sela-sela waktu istirahat.
Engkau juga Pandai bergabung dalam grup belajar online atau mengikuti kelas virtual agar tetap mendapatkan materi yang terarah tanpa harus keluar rumah. Dengan Langkah ini, Engkau Pandai tetap produktif tanpa perlu mengeluarkan terlalu banyak Kekuatan.
7. Jaga Kesehatan dan Istirahat yang Cukup
Grammar Intensive Ngabuburit Class bareng Kobi
Belajar dengan optimal selama Ramadan hanya Pandai dilakukan Kalau tubuh dalam kondisi prima. Pastikan Engkau mengonsumsi makanan bergizi Demi sahur dan berbuka agar tubuh tetap Mempunyai Kekuatan yang cukup sepanjang hari. Hindari terlalu banyak makan makanan bekarbohidrat tinggi, terlalu manis, dan berminyak agar badan Enggak mudah merasa mengantuk, apalagi hingga menganggu konsentrasi.
Selain itu, perhatikan waktu tidur agar Enggak kurang istirahat. Cobalah tidur lebih awal dan bangun Betul waktu Demi sahur, sehingga tubuh tetap segar dan siap menjalani aktivitas belajar.
Kalau Engkau Mau meningkatkan pemahaman grammar Demi persiapan tes IELTS Sembari menunggu waktu berbuka, Engkau Pandai ikut Grammar Intensive Ngabuburit Class dari Kobi!
Selama bulan Ramadan, kelas ini akan membahas berbagai topik grammar secara mendalam dalam sesi berdurasi 2 jam, yang diadakan 3 kali seminggu di waktu ngabuburit. Kalau tertarik, Engkau Pandai konsultasi terlebih dahulu dengan Tim Kobi di sini!