Kesepakatan Demi melanjutkan kerja sama di antara Juventus dan pemainnya, Federico Chiesa, tampaknya sudah menemui jalan buntu. Klub raksasa Italia itu dikabarkan akan menjualnya pada musim panas ini.
Chiesa merupakan salah satu pemain yang cukup diidolakan oleh pendukung setia Juventus. Ia bahkan sukses Membangun mereka melupakan sosok Paulo Dybala yang memutuskan hengkang ke AS Roma.
Pemain berumur 26 tahun tersebut bukan seorang penyerang yang Dapat konsisten menghasilkan lebih dari 20 gol setiap musim. Tetapi pergerakannya cukup Demi Membangun lini pertahanan Rival ketar-ketir.
Sayangnya, sejak mengalami cedera ACL pada tahun 2022 Lampau, Chiesa jadi sering bolak-balik ruang rawat. Ia juga tak Tengah menyajikan aksi-aksi menarik yang Dapat merepotkan Rival.
Alhasil Bianconeri jadi ragu Demi melanjutkan kerja sama dengan mantan pemain Fiorentina itu. Tetapi bukan berarti mereka tak mencoba memperpanjang kontraknya yang berakhir tahun 2025.
Situasi kontrak Ketika ini Membangun Juventus didesak oleh dua pilihan: Memperpanjang kontrak atau menjualnya ke klub lain di musim panas tahun ini. Setelah melalui masa pertimbangan, Juventus mengambil pilihan terakhir.
Kejelasan soal masa depan Chiesa disampaikan oleh jurnalis kenamaan asal Italia, Fabrizio Romano. Bukan Sekadar karena masalah kontrak, Chiesa juga disebut Enggak masuk dalam visi permainan Instruktur baru, Thiago Motta.
“Keputusan Juventus soal Federico Chiesa sudah Terang: Berencana menjual winger asal Italia itu pada musim panas ini dengan kontrak yang akan berakhir pada Juni 2025,” tulis Romano di media sosial X.
“Thiago Motta Enggak Menyaksikan Chiesa sebagai pemegang peran kunci dari proyeknya; mencari solusi lain. Juventus Ingin mendatangkan winger baru setelah Koopmeiners,” pungkasnya.
Peminat Chiesa sendiri, Dapat dikatakan, Enggak begitu banyak. Beberapa laporan sempat mengaitkannya dengan Liverpool, tetapi Berita terbaru menyebutkan kalau dirinya masuk radar AS Roma.
(Fabrizio Romano)
