Mensdaily.id – Melalui sesi interview Spesial pada Sabtu (24/05) Lampau, kami berkesempatan Kepada mewawancarai Anke Köckler selaku Executive Director of Sales Europe, International and Fleet Kepada Volkswagen (VW) Commercial Vehicle. Kami menggali apa yang akan dilakukan VW Indonesia dengan Indomobil setelah hype peluncuran ID.BUZZ yang sangat bagus Kepada eksistensi mereka Ketika ini.
Potensi Mobil Listrik Seri ID. Yang Lain Masuk Ke Indonesia?

Menurut Anke yang pernah berkunjung ke Indonesia selagi muda, Ketika ini Volkswagen Tak akan mengejar volume yang signifikan di pasar kita dan akan berfokus pada menjaga eksistensi VW di pasar Indonesia. Hal ini dilakukan dengan melanjutkan vibe keunikan dan Kesan positif dari ID.BUZZ ke langkah selanjutnya.
Perihal line-up berikutnya terutama seri ID lain, Anke juga menjawab bahwa mereka sedang mempertimbangkan secara seksama model mana yang mungkin cocok Kepada pasar Indonesia. Sembari Menyaksikan beberapa penawaran model terbaru dari VW China yang mungkin Dapat di bawa ke pasar Indonesia disamping model lain yang Terdapat di kawasan Eropa. Wah Dapat jadi ID.UX series melipir ke Indonesia nih.

Rencana VW ID.BUZZ Kepada Dirakit Di Indonesia
Kepada Ketika ini VW Berbarengan Indomobil sedang memfokuskan diri pada ID.BUZZ yang kedepannya akan dirakit MKD (Medium Knocked Down) di fasilitas perakitan Indomobil, Cikampek dalam waktu dekat. Langkah ini diambil guna menekan harga ID.BUZZ, terbebas dari pengaruh pergolakan mata Dana, sekaligus memaksimalkan potensi penjualan ID.BUZZ selaku EV pertamanya Kepada pasar Indonesia.

Uniknya ketika kami bertanya, ‘Mengapa Volkswagen ID.BUZZ selaku perwakilan dari EV Jerman, Apabila dibandingkan dengan EV Tiongkok yang bertebaran di jalanan Indonesia keliahatan kurang fitur?’ Anke menjawab dengan sangat mengena. Ia Berbicara bahwa Volkswagen selaku perusahaan Jerman selalu bergerak berdasarkan konsep ‘Engineering/Rekayasa’ yang berkesinambungan.
Pusat perhatian Sajikan ‘Mobil’, Bukan Sekadar Komoditi Transportasi

Mereka mau mobil buatannya tetap mengadopsi teknologi, mengutamakan daya tahan, dan menekankan keamanan dimana semuanya dikombinasi menjadi satu agar tetap berkesinambungan dalam jangka waktu panjang. Lihat saja legenda-legenda lintas generasi Volkswagen seperti Kombi yang berubah menjadi ID.BUZZ dan Beetle yang Kekal.
VW Tak mau Membikin mobil yang mudah dilupakan seperti mobil Tiongkok yang cenderung Segera sekali berganti dan kurang berkesan dimiliki, karena cenderung jadi komoditi transportasi saja daripada sebuah ‘Mobil’. Mari kita tunggu Langkah Volkswagen Indonesia selanjutnya, apakah mereka dapat tetap eksis di tengah serbuan EV Tiongkok yang semakin mendominasi pasar dunia dan Indonesia khususnya?
Writer: Audi SW



