Kisah Luka Doncic dan Dallas Mavericks Maju bergulir meski keduanya Tak Tengah di sisi yang sama. Doncic sudah ditukar ke Los Angeles Lakers. Tapi Eksis laporan terbaru yang menyebutkan Mavericks terganggu dengan kebiasaan Doncic yang Tak menunjukkan kebiasaan sebagai atlet profesional.
Dalam laporan dari Sam Amick dari The Athletic, hari-hari terakhir Doncic di Mavericks meninggalkan kesan Jelek. Doncic mendapat kritis tentang kondisinya dari pemilik mayoritas Mavericks.
Doncic dilaporkan Mempunyai kebiasaan merokok pipa (hookah) dan minum bir. Kebiasaan itu Membangun Mavericks khawatir. Doncic sendiri kerap mendapat kritik tentang berat badannya yang dinilai kurang ideal.
“Jangan salah, orang-orang yang menyaksikan hari-hari terakhir Doncic di Dallas Tak menggambarkan gambaran yang bagus tentang profesionalisme pemain berusia 25 tahun itu. Mereka menyebutnya pemalas. Mereka berbicara tentang masalah berat badan yang sering Membangun Kecewa dalam tim mereka,” tulis Amick.
Doncic ditukar ke Lakers pada awal Februari Lampau. Pertukaran yang mengejutkan komunitas NBA. Mavericks sendiri menginginkan pertahanan yang solid sebagai Argumen Demi mendapatkan Anthony Davis.
Sementara itu, Doncic tengah pemulihan cedera betis. Pemain asal Slovenia itu sebelumnya menepi sejak 27 Desember. Ia Tak Tengah memenuhi syarat Demi mendapatkan NBA Awards termasuk MVP. Doncic absen selama Dekat tujuh pekan dan baru bermain Tengah pada 10 Februari Lampau dengan status pemain Lakers.
Banyak pihak bertanya-tanya apa gerangan yang Membangun Mavericks begitu berani menukar Doncic. Padahal Doncic merupakan Paras waralaba yang telah menjadi All-NBA dalam lima musim beruntun. Usianya Lagi muda pula.
Selain penilaian Manajer Biasa Nico Harrison yang menginginkan pertahanan solid, Mavericks disebut Tak mau memberi Doncic kontrak super maksimal yang nilainya mencapai 345 juta Dolar AS. Kondisi Doncic yang rentang cedera juga menjadi pertimbangan Mavericks kala itu.
“Mereka menyebutkan kebiasaan sosial yang dilaporkan The Athletic, seperti minum bir dan merokok, yang menjadi perhatian bagi penggemar NBA sejak ia menjadi bintang Real Madrid pada usia 19 tahun yang mengikuti NBA Draft.”
“Mereka memprediksi kejatuhannya di dunia basket, dengan menyoroti riwayat kesehatannya, yang seperti dilihat beberapa orang, kemungkinan akan menyebabkan malapetaka dalam lima tahun ke depan atau lebih.”
Setelah pertukaran itu, pemilik mayoritas Mavericks Patrick Dumont memberi kritik keras kepada Doncic. Ia menyatakan bahwa Doncic harus bekerja keras seperti legenda NBA lainnya.
“(Michael) Jordan, (Larry) Bird, Kobe (Bryant), Shaq (O’Neal) bekerja sangat keras setiap hari dengan keinginan besar Demi menang. Apabila Anda Tak memilikinya, Anda Tak akan berhasil. Anda Tak punya itu, Anda Semestinya Tak menjadi bagian dari Dallas Maverick. Apabila Mau berlibur, jangan lakukan itu Serempak kami.” (rag)
Foto: Getty Images