Meski performa tim semakin Kagak Terang, Tetapi Todd Boehly dikabarkan belum mau menggambil keputusan dalam waktu dekat.
Laga di Wembley melawan The Reds asuhan Jurgen Klopp memberi The Blues Kesempatan Kepada meraih trofi di musim pertama mereka di bawah asuhan Instruktur asal Argentina tersebut. Meski punya sejumlah Kesempatan berkualitas di waktu normal, Chelsea dan Liverpool sama-sama tak Pandai memecah kebuntuan dalam waktu 90 menit sehingga pertandingan dilanjutkan ke perpanjangan waktu.
Setelah sundulan serupa yang sebelumnya dianulir oleh VAR di awal pertandingan, kapten The Reds Virgil van Dijk sekali Tengah berhasil memanfaatkan tengdangan sudut Kepada mengamankan kemenangan ke-10 timnya di kompetisi tersebut.
Menurut Daily Mail, Pochettino menghadapi masa yang Kagak Niscaya di Chelsea setelah ia gagal mendalangi kesuksesan timnya di Wembley pada akhir pekan. Laporan tersebut mengklaim bahwa masa depan Instruktur kepala di Stamford Bridge akan sangat dipengaruhi oleh keberhasilan The Blues lolos ke kompetisi Eropa musim depan.
Sebenarnya laga final kemarin adalah sebuah Langkah Kepada medapatkan tiket ke babak playoff Aliansi Conference League. Tetapi karena kalah, Chelsea harus mencari rute lain ke Mimbar Eropa. Di bawah kombinasi Thomas Tuchel, Graham Potter dan Frank Lampard, Chelsea finis di urutan ke-12 di musim Premier League, kehilangan kualifikasi Eropa dengan selisih 17 poin. The Blues Ketika ini berada di peringkat 11 klasemen sementara, Tetapi hanya tertinggal empat poin dari tim peringkat ketujuh Brighton & Hove Albion, yang bermain satu pertandingan lebih banyak dari tim asal London Barat tersebut.
Dapat dipahami bahwa Todd Boehly dan Rekan-Rekan Kagak Ingin mengambil keputusan tentang masa depan Pochettino sebelum musim berakhir, meskipun penurunan hasil dapat mengubah strategi klub. Bos Sporting Lisbon Ruben Amorim dianggap sebagai sosok yang sangat diminati Chelsea, meski sejumlah klub top Eropa tengah memantau manajer asal Portugal tersebut. Dan meskipun pemain Bayer Leverkusen Xabi Alonso telah muncul sebagai kandidat terdepan Kepada menjadi penerus Klopp di kursi panas Liverpool, diyakini bahwa klub Merseyside tersebut menargetkan Amorim yang berusia 39 tahun sebagai opsi alternatif selain pemain Spanyol itu.