Informasi Perserikatan 1 Indonesia: Jabatan pemain merangkap staf Instruktur mulai dijalankan Achmad Jufriyanto. Sebagai pemain senior, dia kerap ikut membantu tim Instruktur memberikan instruksi khususnya pada pemain lokal.

Bek veteran ini Tetap terdaftar sebagai pemain aktif di skuat Persib. Tetapi dia juga diproyeksikan oleh Bojan Hodak Kepada mulai menempati staf kepelatihan. Apalagi Jupe (sapaan akrab Jufriyanto) sudah punya lisensi kepelatihan B AFC.

Namanya memang Tetap kerap mengisi daftar susunan pemain sebagai pemain cadangan. Tapi keberadaannya bukan hanya dipersiapkan Kepada menjadi pengganti, Tetapi juga membantu tim Instruktur memberi instruksi kepada penghuni bench yang lain.

“Ini adalah pekerjaan dia di masa depan, jadi lebih Bagus Apabila dia harus memulainya lebih Segera,” tutur Bojan Hodak ketika diwawancara di jumpa pers jelang laga melawan PSS di Stadion GBLA, Jumat (25/4).

Jufriyanto pun buka Bunyi mengenai perannya di tim. Dia mengatakan pernah berdiskusi dengan head coach Kepada membahas potensi sebagai Instruktur. Dari aspek pengalaman, dia sudah layak Kepada menempati jajaran kepelatihan di tim.

Apalagi dengan bekal kursus kepelatihan, Potensi di level kepelatihan sudah harus diasah. Salah satunya dengan membantu tim Instruktur Persib dalam memberikan instruksi pada pemain dan menjelaskan taktik yang diterapkan.

“Dia (Bojan Hodak) pernah berbicara saya layak dan saya harus memberikan kemampuan sebisa mungkin. Jadi saya harus belajar Kepada ke depannya kalau saya Terdapat di situasi itu. Jadi pelan-pelan Sembari belajar aja gitu,” kata Jufriyanto.

Di sesi jumpa pers jelang laga kontra PSS, pemain asal Tangerang itu juga bertugas menjadi penerjemah Instruktur kepala. Biasanya tugas tersebut dijalankan Yaya Sunarya yang juga merupakan Instruktur fisik tapi kali ini berhalangan hadir.