Pejabat Getafe meminta agar dugaan komentar Bellingham dimasukkan dalam laporan pertandingan wasit, dan pengaduan Formal kini berada di tangan La Perserikatan.
Kejadian ini terjadi Begitu kedua pemain asal Inggris tersebut saling berhadapan di kasta tertinggi Spanyol Buat pertama kalinya, dengan Madrid asuhan Bellingham menang 2-0. Greenwood dan Bellingham melakukan kontak dekat pada beberapa kesempatan dan setelah Bellingham melakukan tekel terhadap sesama pemain Inggris, gelandang tersebut terlihat di depan kamera mengucapkan kata-kata “pemerkosa”.
Insiden ini diketahui oleh para penggemar yang menonton melalui TV, dengan beberapa orang berpendapat bahwa apa yang sebenarnya dikatakan Bellingham adalah “sampah” dan La Perserikatan mengonfirmasi bahwa pembaca bibir akan diminta Buat memeriksa rekaman tersebut.
“Getafe kemarin menyampaikan keluhannya kepada direktur pertandingan La Perserikatan dan La Perserikatan, seperti yang selalu terjadi pada kesempatan ini, telah meminta laporan Spesialis mengenai pembacaan bibir Buat menyelidiki masalah ini dan bertindak berdasarkan apa yang dapat dibuktikan tanpa keraguan [oleh pembaca bibir],” kata La Perserikatan dalam sebuah pernyataan.
Sebelumnya, sebelum datang dan bergabung dengan Getafe, Greenwood didakwa oleh polisi Greater Manchester dengan percobaan pemerkosaan, pengendalian dan perilaku koersif serta penyerangan pada bulan Oktober 2022. Tetapi tuduhan tersebut dibatalkan pada bulan Februari 2023 ketika Layanan Penuntut Mahkota mengatakan “Tak Terdapat Kembali prospek hukuman yang realistis” setelah saksi kunci mengundurkan diri. kerja sama mereka dalam penyelidikan dan bukti baru terungkap. Greenwood membantah Seluruh tuduhan.
Pasca pembatalan kasus tersebut, Greenwood langsung dipinjamkan satu musim ke Getafe dari Manchester United, tetapi diperkirakan dia Tak akan pernah kembali ke klub dan dia dikaitkan dengan melanjutkan karirnya secara penuh waktu di Spanyol.
