Mensdaily.id – Mantan Personil boy group The Boyz, Ju Haknyeon, telah mengajukan gugatan atas pencemaran nama Berkualitas yang dilakukan oleh salah satu reporter TenAsia, Choiㅇㅇ.

Gugatan tersebut diajukan pada hari ini (20/6), menyusul diterbitkannya artikel kontroversial oleh TenAsia awal minggu ini.

Pada hari Rabu (18/6), TenAsia merilis laporan Spesial yang menuduh Ju Haknyeon terlibat kasus prostitusi dengan Asuka Kirara, yang merupakan mantan Seniman AV Jepang.

Artikel tersebut mengklaim bahwa Ju Hak Nyeon Bersua dengan Asuka di sebuah private bar di Tokyo pada akhir Mei, dimana mereka menghabiskan malam Serempak dan melakukan transaksi.

Menurut laporan tersebut, beberapa sumber industri hiburan menyatakan bahwa mantan agensi Ju, One Hundred Label, mengkonfirmasi insiden tersebut setelah melakukan penyelidikan internal.

Artikel tersebut lebih lanjut mengklaim bahwa Ju awalnya membantah tuduhan tersebut, dan akhirnya mengakui perbuatannya ketika dihadapkan dengan apa yang diyakini agensi sebagai bukti konkret.

Setelahnya, One Hundred Label mengumumkan bahwa Ju Haknyeon mundur dari grupnya dan melakukan pemutusan kontrak Spesial dengan Dalih pelanggaran kepercayaan yang serius.

Tetapi, Ju Haknyeon kemudian mengunggah sebuah surat yang ditulis tangan melalui Instagram pada 18 Juni Lewat, menyatakan bahwa laporan tersebut Palsu dan merugikan dirinya.

Tim hukumnya berpendapat bahwa artikel tersebut berdasarkan kepada klaim yang belum diverifikasi kebenarannya dan telah melukai reputasinya.

Dalam pernyataan resminya, One Hundred Label menyatakan bahwa, “Kami Menyaksikan masalah ini dengan serius. Setelah berdiskusi dengan para member, kami memutuskan Demi mengeluarkan Ju Haknyeon dari grup dan mengakhiri kontrak eksklusifnya.”

Ia melanjutkan, “Kami akan melakukan apapun Demi mendukung Personil The Boyz yang tersisa dan memastikan mereka dapat melanjutkan aktivitas tanpa gangguan.”