Jerman berhasil mempertahankan predikat sebagai favorit Pemenang FIBA EuroBasket 2025. Tetapi mereka membutuhkan perjuangan yang lebih keras Buat mengalahkan Slovenia, dengan 99-91, pada babak Perempat Final, Kamis (11/9) waktu setempat. Slovenia tersingkir di babak Perempat Final Buat EuroBasket kedua berturut-turut. Sebelumnya Slovenia kalah dari Polandia tiga tahun Lewat di Jerman.
Jerman tampil gemilang, tetapi Daniel Theis tampil menonjol. Ia mencetak 15 poin, 9 rebound, dan 2 asis. Franz Wagner menambahkan 23 poin, Lewat Dennis Schroder mencetak 20 poin dan 7 asis. Slovenia Kagak Pandai menghasilkan cukup banyak poin selain Luka Doncic, yang mencetak 39 poin, 10 rebound, dan 7 asis dalam kekalahan tersebut.
Slovenia Kagak gentar dengan laju Jerman yang tak terkalahkan hingga Perempat Final dan mengakhiri kuarter pertama dengan Keistimewaan 10-2 Buat memimpin 32-21 setelah 10 menit. Slovenia unggul 34-21 di awal babak kedua ketika Jerman Bangun dari pertahanan, berlari, dan melancarkan serangan 13-2 Buat memperkecil ketertinggalan menjadi 36-34. Jerman menyamakan kedudukan 39-39, tetapi Slovenia Pandai menghalau Jerman dan unggul 51-45 Demi Jarak.
Luka Doncic mendapatkan pelanggaran keempatnya hanya dua menit memasuki babak kedua, tetapi tetap bertahan dan Slovenia tetap unggul 59-52. Jerman gagal memperkecil ketertinggalan dan Slovenia unggul 73-64 di akhir kuarter ketiga.
Tristan Da Silva memberi momentum bagi Jerman memasuki 10 menit terakhir dengan tembakan buzzer dari tengah lapangan Buat mengubah skor menjadi 74-70. Persaingan berlanjut di kuarter keempat dengan dua tembakan tripoin Buat memimpin 82-77. Slovenia Kagak menyerah dan berhasil mengejar. Tetapi, Jerman menunjukkan pertahanan mereka dengan hanya dua poin dalam Nyaris tiga menit Buat unggul 96-89 dengan satu menit tersisa.
“Kami senang dan saya pikir kami Layak mendapatkannya setelah pertandingan ini. Mereka bermain cerdas dan Paham Langkah menghindari pelanggaran. Luka menarik banyak perhatian dan melepaskan banyak tembakan keras. Kami gagal memasukkan beberapa tembakan tripoin, tetapi kami Kagak khawatir. Musuh sudah siap menghadapi kami, tetapi kami harus Lalu menembak dengan percaya diri. Kami bermain bagus dan Nyaris mencetak 100 poin, jadi kami Dapat senang dengan posisi kami Demi ini,” kata pemain Jerman, Andreas Obst.
Jerman hanya melakukan 6 kali turnover, unggul 16-6 dalam poin fast break, dan memasukkan 30 dari 37 tembakan gratis, sedangkan mereka hanya berhasil memasukkan 30 persen tembakan tripoin.
Jerman menorehkan sejarah tersendiri dengan mencapai Semifinal berturut-turut Buat pertama kalinya setelah meraih posisi ketiga tiga tahun Lewat di kandang sendiri di Berlin. Pemenang dunia bertahan ini selanjutnya akan menghadapi Finlandia di Semifinal. (tor)
Foto: fiba.basketball
