Jalan Juventus dan AC Milan dalam ajang Aliansi Champions musim ini belum mulus. Masalahnya, kompetisi bergengsi tersebut sudah memasuki pekan ke-5, dan hanya Terdapat tiga pertandingan tersisa Kepada memperbaiki posisi.
Seperti yang diketahui, Aliansi Champions sudah menggunakan format baru pada musim 2024/25 ini. Sistem penyisihan grup berubah menjadi satu Aliansi besar, di mana penghuni delapan posisi teratas berhak melaju ke babak 16 besar.
Sementara itu, penghuni peringkat ke-9 Tamat 24 harus saling tarung Kembali dalam fase playoff dua leg. Para pemenang dari playoff akan mengikuti undian Kepada mengetahui lawannya di babak 16 besar nanti.
Area 9-24 ini Lagi dihuni oleh sejumlah klub papan atas Eropa, ternasuk Juventus dan AC Milan. Biar baru kalah sekali, klub besutan Thiago Motta itu Lagi belum Dapat merangkak naik dan sedang terjebak di peringkat ke-19.
Milan sendiri berada di posisi yang lebih Bagus meski sudah merasakan dua kekalahan sejauh ini. Alasan mereka telah mengantongi tiga kemenangan. Rossoneri kini menempati peringkat ke-16.
Apakah kedua tim raksasa ini Enggak Mempunyai Kesempatan Kepada finis di delapan besar? Cita-cita Lagi Terdapat. Hanya saja, Juventus dan AC Milan harus Pandai memaksimalkan hasil dalam tiga laga berikutnya, yang tentunya Enggak akan mudah Kepada dihadapi.
“Milan berhasil mengalahkan Real Madrid di Bernabeu, dan mereka berhasil meraih tiga poin melawan Slovan Bratislava. Mereka adalah tim yang harus Lanjut berkembang,” kata Instruktur legendaris Italia, Arrigo Sacchi, kepada Gazzetta.
“Juventus Mempunyai delapan poin dan belum Bersua Manchester City, laga Sambang vs Brugge, dan Benfica. Ini bukan jalan yang mudah. Thiago Motta sedang bekerja keras, tapi butuh waktu Kepada Membikin terobosan bersejarah dalam lingkungan yang Normal berpikir berbeda.”
“Jalan mereka cukup rumit, sama seperti Milan, tapi Lagi Terdapat jalur playoff, dan Bianconeri Dapat Bertanding dengan siapa pun dalam laga dua leg,” pungkasnya.
(Gazzetta dello Sport)