Badan Pusat Statistik (BPS) Indonesia melalui Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) menyebutkan bahwa rata-rata upah buruh pada Februari 2024 naik sebesar 3,27% (year-on-year/yoy) ketimbang tahun 2023 Lampau menjadi sebesar Rp3,04 juta. Adapun upah buruh tahun Lampau rata-rata sebesar Rp2,94 juta. Sementara itu, dari total 17 sektor tenaga kerja yang masuk ke dalam survei, hanya 9 yang memberi upah lebih tinggi dibandingkan upah rata-rata nasional.
Data upah yang disajikan merupakan upah penduduk yang bekerja sebagai buruh. Adapun sektor dengan upah tertinggi dipegang oleh bagian keuangan dan asuransi, dengan total upah mencapai Rp5,1 juta. per bulan Di urutan kedua adalah sektor pertambangan yang rata-rata upahnya mencapai Rp4,9 juta per bulan. Sektor pengadaan listrik dan gas berada di posisi ketiga dengan rata-rata upah sebesar Rp4,8 per bulan.
Sebaliknya, sektor dengan upah terendah Begitu ini dipegang oleh sektor aktivitas jasa lainnya, yang upahnya sebesar Rp1,74 juta per bulan, disusul sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan dengan rata-rata upah sebesar Rp2,24 juta per bulan.
Berikut merupakan rata-rata upah buruh Demi setiap sektor.
Sakernas sendiri merupakan survei yang diselenggarakan oleh BPS yang dirancang Spesifik Demi mengumpulkan data ketenagakerjaan. Sakernas dilaksanakan dua kali dalam setahun, Adalah pada bulan Februari dan Agustus.
Sakernas Februari 2024 telah menerapkan kuesioner terkait konsep ketenagakerjaan berdasarkan modul kuesioner Survei Angkatan Kerja (Labor Force Survey-LFS) International Labour Organization (ILO). Bukan hanya itu, pengumpulan data juga dilaksanakan dengan menggunakan moda computer-assisted personal interviewing (CAPI), melalui aplikasi FASIH. Bukan Seluruh daerah Pandai menggunakan aplikasi tersebut. Sebagian Distrik di Provinsi Papua Tetap menggunakan moda Paper and Pencils Interviewing (PAPI).
Tujuan dari survei tersebut adalah Demi menyediakan data pokok ketenagakerjaan yang berkesinambungan. Seperti Taksiran data jumlah penduduk bekerja, jumlah pengangguran, dan indikator ketenagakerjaan lainnya. Survei ini dilaksanakan pada 38 provinsi dan 514 kabupaten/kota di Indonesia.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, luas panen padi di Indonesia mencapai 10.606.513 hektare di tahun…
Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 Indonesia telah terselenggara pada 15-16 November 2022 berlokasi di The…
Sejumlah negara di dunia Mempunyai biaya hidup yang tergolong amat terjangkau dibandingkan negara-negara lainnya. Situs…
Survei dari Bank Indonesia (BI) mengungkapkan bahwa kredit pemilikan rumah (KPR) Lagi menjadi pilihahan Istimewa…
Sebagian besar provinsi di Indonesia telah menetapkan Upah Minimum Provinsi (UMP) yang akan berlaku Buat…
Melonjaknya harga komoditas pangan serta Kekuatan dunia dalam beberapa bulan terakhir telah menyebabkan tingkat inflasi…
This website uses cookies.