Mensdaily – Melirik Redmi 13C sebagai alternatif Ketika mencari ponsel baru tentu Bisa menjadi keputusan yang Betul. Perangkat tersebut soalnya mempunyai spesifikasi yang tak kalah mengesankan.
Banderol harganya apalagi juga tergolong relatif terjangkau buat sebagian orang. Redmi 13C secara Spesifik memang meluncur pada pasar entri dalam dua varian memori yang mana dapat dipinang dengan Biaya mulai dari Rp1.499.000.
Demi memastikan bahwa perangkat kelas entri tersebut Betul-Betul layak dipertimbangkan atau Enggak, kita pun dapat Menyantap kelebihan maupun kekurangannya terlebih dahulu. Adapun berikut penjelasan singkat mengenai hal itu.
Kelebihan Redmi 13C
1. Chipset Lihai Demi Kelasnya
Redmi 13C memang kembali mengandalkan MediaTek Helio G85 sebagai dapur pacu. Hanya saja Demi kelas entri, chipset satu ini Tetap tergolong cukup Lihai. Kita Tetap dapat mengandalkannya Demi menangani berbagai Ragam tugas mulai dari berkomunikasi, berjejaring di media sosial, hingga bermain game kasual.
Helio G85 sendiri merupakan chipset entri yang dikembangkan oleh MediaTek dengan menggunakan arsitektur ARM Cortex-A75 dan ARM Cortex-A55 berkecepatan hingga 2,0GHz. Pemrosesan gambarnya dipercayakan kepada ARM Mali-G52 MC2 dengan pabrikasi 12nm.
Di sisi lain, MediaTek sebagai pengembangannya pun menyematkan beberapa teknologi yang dapat mendorong kemampuannya. Di dalamnya termasuk MediaTek HyperEngine Gaming yang dirancang Demi mengoptimalkan pemakaian CPU, GPU, maupun memori perangkat.
Dengan mengusung chipset ini, Redmi 13C makanya Bisa mempunyai kinerja pengolahan data yang lumayan. Perangkat tersebut bahkan dapat mengemas skor hingga 290 ribu poin di AnTuTu versi 10 berdasarkan pengujian internal yang dilakukan oleh Xiaomi.
2. Memori Luas
Info baiknya, Redmi 13C kini mengemas dukungan memori yang lebih besar sebagai salah satu peningkatan. Perangkat tersebut kini mengemas RAM berkapasitas 6GB atau 8GB. Sementara media penyimpanannya Bisa dipilih antara 128GB atau 256GB.
Di atas kertas, konfigurasi memori yang ditawarkan Redmi 13C pun sudah sangat mencukupi Demi pemakaian di masa sekarang. Kita sudah Bisa menggunakan perangkat tersebut Demi melakukan multitasking dengan Lancar maupun menyimpan data atau aplikasi tanpa takut kehabisan ruang penyimpanan.
Buat kita yang merasa Tetap kurang, Redmi 13C juga menyediakan dukungan Demi memperluas konfigurasinya. Perangkat tersebut mendukung fitur Perluasan RAM dengan memori virtual tambahan hingga 8GB dan slot Micro SD Tamat 1TB.
3. Bawa Layar Lebih Berkualitas
Sebagai peningkatan lain, Redmi 13C juga tercatat membawa dukungan layar yang lebih Berkualitas. Perangkat tersebut kini dilengkapi dengan panel IPS yang lebih besar di mana seluas 6,74 inci meskipun resolusinya Tetap HD+ (1600 x 720 piksel).
Panel yang digunakan oleh Redmi 13C kini juga mendukung pengaturan refresh rate hingga 90Hz. Jadi perangkat tersebut secara teori bakalan Bisa menghadirkan tayangan dengan animasi yang lebih mulus sesuai dukungan konten dari game atau video.
Selain itu, layar Redmi 13C kini semakin Tangkas karena perusahaan Xiaomi sudah melapisi permukaannya dengan kaca Corning Gorilla Glass. Enggak banyak ponsel-ponsel yang meluncur di kelas entri mengusung lapisan Perlindungan seperti ini.
Layar Redmi 13C juga menawarkan pemakaian yang semakin nyaman dengan perlindungan terhadap paparan Sinar biru berbahaya serta bebas kedipan. Hal ini sudah dibuktikan melalui sertifikasi dari TÜV Rheinland Spesifik Demi keduanya.
4. Baterai dan Pengisian Daya Oke
Meluncur dengan baterai 5.000mAh, Redmi 13C pun dapat menjadi pilihan Kalau kita memerlukan perangkat yang Bisa bertahan lama. Jadi kita Enggak perlu khawatir ponsel tersebut bakalan Segera kehabisan daya Ketika digunakan beraktivitas sehari-hari.
Bahkan berdasarkan klaim Xiaomi, perangkat tersebut bakalan Bisa bertahan dalam mode siaga hingga 25 hari tanpa melakukan proses pengisian daya. Dalam pemakaian normal pun Bisa Tamat 144 jam Demi memutar musik, 31 jam Demi menelepon, atau 23 jam Demi streaming video.
Yang tak kalah menarik, Redmi 13C kini sudah mendukung teknologi pengisian Power Delivery 18W yang Tetap jarang tersedia di perangkat sekelasnya. Proses mengisi baterai di perangkat tersebut pun makanya Bisa berlangsung lebih Segera sehingga Bisa segera siap digunakan kembali.
5. Fitur Tak Kalah Lengkap
Fitur-fitur pendukung dari Redmi 13C pun tergolong sangat lengkap. Perangkat tersebut di antaranya menawarkan beberapa dukungan khas kelas entri seperti jack audio 3,5mm, slot kartu Micro SD, SIM ganda, Bluetooth 5.3, hingga WiFi 2.4GHz dan 5GHz.
Perangkat tersebut juga sudah dilengkapi dengan sensor pemindai sidik jari Demi mempermudah proses membuka kunci. Bahkan meningkat dari generasi sebelumnya karena kini meletakkan dukungan ini di bagian samping Berbarengan tombol Power.
Kita yang memerlukan perangkat murah dengan dukungan NFC (Near Field Communication) pun dapat mempertimbangkan Redmi 13C sebagai salah satu alternatif pilihan. Ponsel tersebut sudah mendukung fitur komunikasi jarak dekat ini.
6. Dukungan Pembaruan Panjang
Secara bawaan, Redmi 13C meluncur dengan sistem operasi Android 13 yang dibalut antarmuka MIUI 14. Jadi Bisa dikatakan bahwa perangkat tersebut membawa dukungan peranti lunak paling mutakhir terutama dihitung Ketika artikel diterbitkan.
Meskipun begitu, Xiaomi menariknya menjanjikan pembaruan yang cukup panjang. Perangkat tersebut disebut-sebut akan memperoleh hingga dua kali update sistem operasi dengan tambalan Demi peningkatan keamanan selama tiga tahun.
Kekurangan Redmi 13C
1. Pengisi Daya Segera Enggak Disertakan
Sayangnya dengan dukungan pengisian Power Delivery 18W yang dibawanya, kita Tetap perlu mengeluarkan biaya tambahan Demi membeli adaptor yang sesuai. Paket penjualan Redmi 13C memang lengkap tetapi adaptor yang diberikan hanya mendukung 10W saja.
Berbeda dengan teknologi-teknologi pengisian Spesifik seperti Turbo Charging atau Hyper Charging, protokol Power Delivery untungnya bersifat Lazim. Kita pun Bisa dengan mudah menemukan adaptor yang mendukungnya di pasaran.
Hanya saja sedikit mengingatkan, pastikan Demi membeli adaptor original Berkualitas itu dari Xiaomi atau merek ternama. Pengisian daya dengan aksesori Bajakan soalnya cenderung berbahaya karena Bisa merusak baterai atau bahkan perangkat.
2. Tetap Menggunakan eMMC
Media penyimpanan internal Redmi 13C juga luas tetapi sayangnya Tetap menggunakan eMMC. Hal ini terlihat seperti sebuah penurunan karena Redmi 10C yang meluncur dua generasi sebelumnya Bahkan sudah menggunakan UFS 2.2.
Pemakaian eMMC setidaknya bakal Membikin perangkat mempunyai kemampuan baca-tulis yang lebih lambat ketimbang UFS. eMMC 5.1 yang dipakai oleh Redmi 13C misalnya hanya mendukung hingga 250Mbps dan 125Mbps Ketika UFS 2.0 saja Bisa Tamat 350Mbps dan 150Mbps.




