Heat memastikan tiketnya ke babak playoff NBA 2025, dengan kemenangan 123-114 atas Atlanta Hawks, lewat babak tambahan waktu, pada Jumat malam (18/4) di State Farm Arena. Heat kini akan melanjutkan perjalanannya, terbang ke Cleveland Demi memulai seri playoff putaran pertama melawan unggulan teratas Cleveland Cavaliers. Gim 1 akan diadakan hari Minggu di Rocket Arena.
Demi musim ketiga berturut-turut, Heat lolos dari turnamen play-in NBA dan lolos ke babak playoff. Tetapi, Heat kali ini Membikin sejarah, menjadi tim peringkat ke-10 pertama di kedua konferensi yang lolos ke babak playoff dari turnamen play-in sejak format play-in Demi ini pertama kali diterapkan Demi musim 2020-2021.Â
Heat memasuki babak playoff sebagai unggulan ke-8 Daerah Timur. Yang Membikin lolos ke babak playoff melalui turnamen play-in sebagai tim peringkat ke-10, yang butuh dua kemenangan Lawatan berturut-turut. Heat berhasil melakukannya, mengalahkan Bulls di Chicago pada hari Rabu dan Hawks di Atlanta pada hari Jumat. Heat, yang kini berhasil lolos ke babak playoff dalam enam musim berturut-turut.
Heat memulai permainan dengan skor 10-0, unggul hingga 17 poin dan memasuki kuarter keempat dengan Keistimewaan sembilan poin. Tetapi pertandingan Tetap memerlukan perpanjangan waktu Demi diputuskan, karena Hawks memulai kuarter keempat dengan Keistimewaan besar 21-6 Demi mengambil Keistimewaan pertama mereka malam itu dan unggul enam poin dengan waktu tersisa 5:06.Â
Tetapi, Heat Bisa merespons dengan mencetak sembilan poin tanpa balas Demi kembali unggul tiga poin dengan sisa waktu 2:09 di kuarter keempat dan menyelamatkan musimnya. Davion Mitchell Membikin tripoin, Tyler Herro melakukan dua jumper dan Andrew Wiggins mencetak poin lewat layup Demi Miami yang melaju 9-0.Â
Setelah Herro memasukkan satu dari dua tembakan gratis Demi memberi Heat Keistimewaan dua poin dengan sisa waktu 12,2 detik, Hawks Mempunyai satu Kesempatan terakhir dalam regulasi Demi menyamakan kedudukan atau memenangkan pertandingan. Atlanta memanfaatkannya, dengan Trae Young yang mencetak layup Demi menyamakan kedudukan menjadi 106 dengan sisa waktu 1,3 detik dan memaksa perpanjangan waktu.Â
Tetapi babak perpanjangan waktu menjadi Punya Heat. Heat mengungguli Hawks dengan skor 17-8 pada perpanjangan waktu dan meraih kemenangan penentu playoff berkat tembakan-tembakan penentu dari Mitchell dan Herro. Herro mengakhiri pertandingan dengan poin tertinggi yakni 30 poin bagi Heat melalui 10 dari 21 tembakan dari lapangan, 5 dari 10 tembakan tiga Bilangan, dan 5 dari 6 tembakan dari garis tembakan gratis, plus 7 rebound, dan 7 asis dalam 44 menit.
Bam Adebayo menjadi ancaman di lini pertahanan dengan 2 steal dan 5 blok. Adebayo juga mencetak total 17 poin, 11 rebound, dan 5 asis dalam 44 menit. Andrew Wiggins menambah 20 poin, 8 rebound, dan 8 asis. Davion Mitchell kembali memberi Akibat dengan mencetak 16 poin, 3 rebound, dan 5 asis dalam 40 menit sebagai pemain pengganti Heat. Ia mencetak 12 dari 16 poinnya pada kuarter keempat dan perpanjangan waktu.Â
Trae Young menemukan beberapa keberhasilan melawan Heat pada hari Jumat, tetapi Tetap kalah dari Miami. Young, yang rata-rata mencetak 25,3 poin per pertandingan selama kariernya di NBA, hanya mencetak rata-rata 21,3 poin per pertandingan dalam 23 pertandingan musim reguler melawan Heat. Itu adalah rata-rata skor terendah kedua Young di antara 29 Rival NBA yang pernah dihadapinya. Young, yang telah melakukan tembakan dengan persentase 43,3 persen dari lapangan selama kariernya di NBA, hanya melakukan tembakan dengan persentase 39,5 persen dari lapangan dalam pertandingan musim reguler melawan Heat sejak masuk Aliansi. Itu adalah persentase field goals terburuk kedua Young di antara Rival-lawannya di NBA.
Young juga telah melakukan total 119 turnover dalam pertandingan musim reguler melawan Heat selama kariernya, yang merupakan jumlah turnover terbanyak yang dilakukannya melawan tim mana pun di Aliansi. Young mengakhiri kekalahan play-in hari Jumat dengan perolehan 29 poin dari 9 dari 22 tembakan dari lapangan dan 4 dari 9 tembakan tiga Bilangan, 5 rebound, dan 11 asis.Â
Heat akan memasuki seri sebagai tim yang Kagak diunggulkan, karena hanya enam unggulan No. 8 yang berhasil menyingkirkan unggulan No. 1 di babak pertama playoff sejak format playoff NBA 16 tim Demi ini diberlakukan Demi musim 1983-1984. Heat adalah tim terakhir yang melakukannya, menyingkirkan unggulan teratas Milwaukee Bucks di babak pertama playoff 2023 dan menjadi unggulan No. 8 kedua dalam sejarah Aliansi yang melaju ke Final NBA. Heat kalah dalam seri tiga pertandingan musim regulernya melawan Cavaliers musim ini, 2-1. (tor)
Foto: nba.com