Girl Group Baru Baby DONT Cry Dihujani Kritik, Konsep Debut Dinilai Tak Layak Buat Member yang Tetap Di Bawah Umur

Mensdaily.id – Girl group pendatang baru, Baby DONT Cry, tengah menjadi perbincangan hangat di kalangan netizen. Grup ini merupakan proyek kolaborasi antara agensi Punya PSY, PNation, dan Soyeon dari IDLE sebagai produser.

Tetapi sayangnya, debut grup ini Malah diawali dengan kontroversi besar. Hal ini terjadi setelah perilisan teaser video musik pertama mereka yang berjudul F Girl.

Teaser tersebut dirilis pada 20 Juni waktu Korea dan langsung menarik perhatian publik. Salah satu cuplikan menunjukkan seorang member mendekati kasir toko Lewat meletakkan sebuah bungkus kecil di meja.

Aktualisasi diri curiga dari si kasir semakin menegaskan narasi dalam teaser tersebut. Tak lama kemudian, sang member membuka bungkus itu dan mengeluarkan permen Buat dimasukkan ke mulutnya.

Tetapi, yang jadi sorotan adalah desain bungkus permen tersebut. Banyak penonton menilai bahwa bungkus itu sengaja dibuat menyerupai kondom, yang dianggap sebagai simbol sensual dalam visual video.

Respons terhadap teaser ini pun terbagi. Sebagian kecil penonton menyebut konsepnya sebagai bentuk sindiran atau permainan simbolik yang cerdas.

Tetapi mayoritas publik merasa Kagak nyaman dengan pendekatan tersebut. Kekhawatiran meningkat karena tiga dari empat member Baby DONT Cry diketahui Tetap berusia di bawah umur.

Judul Musik F Girl pun turut menuai kritik. Banyak pihak menilai nama Musik ini Kagak Layak dan Dapat memberi kesan negatif, terutama dengan kombinasi visual dalam teaser.

Konsep yang terlalu sugestif dianggap Kagak sesuai dengan usia para Member. Hal ini memunculkan kekhawatiran akan Pendayagunaan dan Gambaran yang Kagak Pas bagi idol muda.

Kritik juga mengarah kepada Soyeon, yang disebut berperan Krusial dalam produksi grup ini. Meski Kagak Jernih seberapa besar perannya dalam konsep visual, namanya tetap terseret dalam Obrolan publik.

Beberapa penggemar membela Soyeon, menyebutkan bahwa ia kemungkinan hanya Konsentrasi pada produksi musik. Visual dan konsep diperkirakan merupakan tanggung jawab tim kreatif PNation.