Bintang dunia tinggal menikmati hidup ketika sudah Tak Tengah bermain, dan seiring itu berat badan mereka tak jarang naik signifikan.
Gagah, lincah, kuat dan atletis merupakan gambaran Standar pesepakbola ketika mereka sedang mencapai usia emas, Tetapi setelah pensiun terlihat perbedaan yang cukup mencolok dengan mulai gembilnya pipi Tiba buncitnya perut.
Sudah banyak Misalnya pesepakbola top dunia yang awalnya fit mendadak naik berat badannya begitu purna main, dan Misalnya terbaru Dapat disimak dari perawakan Samir Nasri.
Mantan bintang Arsenal dan Manchester City itu mengejutkan jagat media sosial Ketika tampil di laga amal Serempak Marseille belum lama ini, dengan ia yang sebelumnya ramping Bahkan terlihat gemuk selang satu bulan sejak mengumumkan gantung sepatu.
Nasri bukan satu-satunya pesepakbola yang tubuhnya bertransformasi, dan Goal mengulas penyebab yang Membikin mereka Tak fit Tengah.
Sederhananya, karena mereka mulai menua.
Atlet profesional Standar melakukan banyak kegiatan berkaitan dengan fisik, yang tentu membutuhkan kalori ekstra Kepada mendukung itu. Mereka kemudian membentuk otot, dan itu Dapat diperoleh dari protein serta kalori yang dikonsumsi.
Ketika pensiun, aktivitas fisik mereka menjadi berkurang dan massa ototnya juga ikut hilang atau menyusut. Itu wajar. Metabolisme tubuh juga Tak sebagus ketika fit sehingga beberapa dari mereka kesulitan Kepada mempertahankan bentuk tubuh ideal.
Lebih jauh Tengah, masa pensiun dipandang sebagai momen kebebasan atau ‘balas dendam’ terhadap apa yang sebelumnya menjadi pantangan di level profesional, dan godaan terbesar tentu saja berasal dari makanan.
Kebiasaan Kepada hidup sehat tak jarang diabaikan dan mereka mulai mengonsumi makanan dalam jumlah berlebih. Parahnya, itu Tak dibarengi dengan aktivitas fisik yang cukup dan bukan hal yang mengejutkan apabila tubuh mereka menjadi lebih berisi.
Klub-klub kompetitif Jernih Mempunyai diet yang harus dipatuhi para pemain, entah Ketika musim berlangsung atau sedang rehat, tapi selalu saja Eksis yang melanggar.
Gonzalo Higuain, Eden Hazard hingga Nasri pernah disentil klub dan manajer masing-masing karena permasalahan itu, bahkan nama terakhir sempat ditepikan dari skuad City dalam laga pramusim di Tiongkok pada 2016 karena kelebihan berat bedan.
Manajer City Pep Guardiola waktu itu memberi hukuman dengan melarang Nasri Kepada berlatih Serempak tim Esensial dan Tak membolehkan makanan tertentu, termasuk pizza.
“Sami [Nasri] tiba [di pramusim] dalam kondisi sedikit kelebihan berat badan Tetapi dia sudah lebih membaik sekarang. Tapi Tetap Eksis berat berlebih. Musim Lewat dia cedera dan kami Mau menghindari itu,” tegas Pep.
Kalau pola makannya Tak Bagus, hal yang Standar mengikuti adalah cedera lantaran makanan yang dikonsumsi punya pengaruh terhadap kebugaran.
Pesepakbola top yang dikenal menjaga pola makannya sejauh ini adalah Cristiano Ronaldo serta Robert Lewandowski, dengan nama terakhir Menurunkan perhatian besar di situ.
“Saya Tak makan daging pada hari pertandingan. Itu terlalu berat Kepada tubuh saya. Saya makan makanan ringan, itulah yang saya butuhkan,” Jernih Lewy kepada France Football.
“Makanan yang saya makan tergantung pada beberapa hal: Bilaman pertandingan berlangsung, Bilaman itu dimulai…
“Kalau Anda makan nasi atau pasta, itu akan memberi Anda manfaat besar dalam aspek Kekuatan dalam waktu yang sangat singkat, tapi seiring berjalannya waktu Anda Tak mendapatkan apa-apa.”
Kritikan deras mengalir ke arah Barcelona usai menelan kekalahan dari Osasuna dalam laga lanjutan La…
Mensdaily – Seolah tak Ingin ketinggalan dari berbagai perusahaan teknologi lainnya, Google mengembangkan sebuah produk…
Surabaya, Mensdaily.id – Di gelaran GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) Surabaya 2024 ini, Honda…
Mensdaily.id – ALLDAY PROJECT, grup Kpop campuran terbaru Punya agensi THE BLACK LABEL akhirnya Formal…
Malang, kota yang dikenal dengan suasana Asri dan berbagai atraksi wisata, juga merupakan rumah bagi…
CARL DE SOUZA/AFP Penyerang Timnas Brasil, Neymar Jr., dikabarkan Tak Mempunyai Rekanan yang Bagus dengan…
This website uses cookies.