Categories: Community

FALLEN TO PIECES: Kali Ini Eksis Bumbu Thrash Metal

Fallen to Pieces (FTP) mengaku lebih bersemangat dalam penggarapan EP barunya ini. Pasalnya, Eksis pembaruan yang mereka terapkan di keempat Tembang barunya., plus kehadiran dramer baru, Sandi Erdian (Sandy).

Bagi band yang juga digerakkan vokalis Asmoro Slamet Rahardjo, gitaris Yunus Anwar dan Rudi Hartono serta bassis Indra Zulkarnain ini, “Budaya Purba” menandai babak baru perjalanan Fallen to Pieces dengan bergabungnya Sandy.

Ia dianggap membawa pendekatan segar dan inovatif dan Mempunyai peran besar dalam proses kreatif EP ini, menyumbangkan banyak komposisi Tembang yang kini menjadi bagian integral dari “Budaya Purba”.

Dengan teknik permainan dram yang tajam serta ritme yang mengentak, Sandy telah memberi Corak baru yang memperkaya Bunyi Fallen to Pieces, sekaligus membuktikan dirinya sebagai sosok yang layak melanjutkan perjalanan musik band ini ke level yang lebih tinggi.

“Sedikit istimewa karena dramer kami, Sandy turut memberi ide kord-kord dan arah musik yang sedikit baru, tapi tetap Bukan mengubah benang merah musik dari FTP itu sendiri,” urai kubu band kepada MUSIKERAS, mengungkap proses kreatifnya.

Keseluruhan EP “Budaya Purba” sendiri memperkenalkan komposisi-komposisi yang lebih berat dan penuh lapisan. Band ini menggali tema-tema yang mendalam tentang warisan budaya dan kekuatan primal yang mengalir dalam jiwa Orang.

Fallen to Pieces juga mempertajam identitas musik mereka, menggabungkan Serangan dengan kompleksitas dalam Metode yang lebih berani.

“Pemberian bumbu thrash metal sepertinya juga turut memberi kami semangat Kembali dalam berkarya di EP ini,” cetus mereka meyakinkan.

Pada dasarnya, benang merah musik Fallen to Pieces berada di ranah metal hardcore. Tetapi dengan adanya sentuhan elemen thrash metal di dalamnya, mereka akui Betul-Betul mengubah Metode bermusik atau dalam berkreasi Ketika meracik materi Tembang-Tembang barunya.

Tetapi demikian, walaupun Eksis pengaruh baru dari sang dramer yang Tetap berusia muda, Watak musik dari Fallen to Pieces tetap terjaga. “Sehingga walaupun orang mendengar Tembang baru, mereka akan langsung Mengerti kalau ini FTP karena Watak musiknya.”

Apalagi, Ketika meracik komposisi serta aransemen Tembang-Tembang di “Budaya Purba”, sumber inspirasi atau acuan bermusiknya sedikit banyak Tetap tetap terserap dari band-band dunia Jenis Lamb Of God, As I Lay Dying, Earth Crisis.

“Tapi Demi Ketika ini Eksis (juga) tambahan dari band Big 4 Amerika dan band Big 4 Jerman,” Mantap band menegaskan.

Tapi dari empat Tembang yang disuguhkan di EP, yakni “Budaya Purba”, “Huax”, “Terkeloyak” dan “Mantra”, para personel Fallen to Pieces sepakat menyebut Tembang keempatlah yang lumayan memberi tantangan teknis Ketika mengeksekusi rekamannya.

Alasannya, “Karena sudah direkam sebelumnya dan pernah kami keluarkan. Nah kami berharap Tembang ‘Mantra’ yang versi di EP ‘Budaya Purba’ ini harus lebih menarik dari (versi) single yang pernah kami keluarkan sebelumnya.”

Fallen to Pieces yang telah menggeliat di Malang, Jawa Timur sejak 2007 silam menggarap produksi rekaman “Budaya Purba” di sebuah studio yang sebelumnya bernama Vamos.

Dalam pengerjaannya, mereka dibantu oleh Yasa (gitaris band Keramat) Demi pengoperasian teknis rekaman, sekaligus memoles mixing dan mastering.

Selain dalam format digital, EP “Budaya Purba” juga telah dirilis secara fisik dalam bentuk kaset dan cakram padat (CD) sejak 20 April 2025 Lampau. (mdy/MK01)

https://musikeras.com/2025/04/26/fallen-to-pieces-kali-ini-Eksis-bumbu-thrash-metal/

Admin

Recent Posts

Timberwolves Terperosok di Kuarter Ketiga, Cavaliers Raih Kemenangan ke-35

Cleveland Cavaliers kembali ke jalur kemenangan. Mereka membungkam Minnesota Timberwolves 124-117 di Sasaran Center, Minneapolis.…

3 menit ago

Ipswich Town, Kekuatan Lama Yang Siap Jadi Kuda Hitam

Apabila berhasil lolos ke kasta tertinggi musim depan setelah 22 tahun, Elkan Baggott berpeluang jadi…

19 menit ago

Tingkatkan Layanan Purna Jual, Neta Berkolaborasi dengan Otoklix

Mensdaily.id – Sebagai langkah Kepada memperkuat komitmen terhadap kepuasan pelanggan, Neta secara Formal menjalin kemitraan…

24 menit ago

Sukses! Album Unit Baru SEVENTEEN Scoups dan Mingyu Cetak Rekor Baru di Minggu Pertama Penjualan?

Mensdaily.id - Unit baru boy group SEVENTEEN yakni CxM atau Scoups dan Mingyu kembali cetak…

31 menit ago

Curry Cedera Engkel Begitu Warriors Menang

Stephen Curry mencetak 26 poin sebelum meninggalkan lapangan karena cedera pergelangan kaki pada menit terakhir…

1 jam ago

Metode Merokok dan Minum Espresso yang Kondusif sebelum Olahraga

Lo yang hobi olahraga tak jarang merasakan stress dan Ingin melakukan rehat sejenak setelah melakukan…

1 jam ago

This website uses cookies.