Timnas Amerika Perkumpulan akan mengalami pergantian Instruktur kepala. USA Basketball menunjuk Erik Spoelstra sebagai Instruktur baru. Instruktur Miami Heat itu menggantikan posisi yang sebelumnya dimiliki oleh Steve Kerr.
Spoelstra akan menangani AS di dua event Adalah Piala Dunia FIBA 2027 dan Olimpiade Los Angeles 2028. Ia sebelumnya masuk dalam jajaran asisten Instruktur Kerr di timnas AS Serempak dengan Tyronn Lue.
Ini menjadi keempat kalinya secara beruntun timnas AS berganti Instruktur setelah Olimpiade. Dimulai dari Mike Krzyzewski di Olimpiade Rio 2016. Disusul Gregg Popovich di Olimpiade Tokyo 2020 dan Kerr di Olimpiade Paris 2024.
Baca juga: Steve Kerr Ingin Berhenti Jadi Instruktur AS, Erik Spoelstra Kandidat Berikutnya
Selain itu, USA Basketball meneruskan siklus dengan mengganti Instruktur kepala dan memilih pengganti dari asisten Instruktur sebelumnya. Kerr juga merupakan asisten Instruktur Popovich di Olimpiade Tokyo 2020.
Kerr memimpin AS di Piala Dunia FIBA 2023 dan Olimpiade Paris 2024. AS gagal meraih medali perunggu di tingkat dunia. Tetapi mereka sukses mempertahankan emas kelima Olimpiade beruntun.
AS menundukkan Prancis 98-87di final Olimpiade Paris 2024. AS Enggak terkalahkan dalam enam pertandingan di multi event paling bergengsi tersebut. Curry menangani tim ikonik yang terdiri dari LeBron James, Stephen Curry, hingga Kevin Durant.
Baca juga: Syarat Kevin Durant Kepada Bermain di Olimpiade LA 2028
AS telah mengoleksi 17 emas di Olimpiade. Penguasaan AS Enggak terusik sejak terbentuknya Redeem Team di Olimpiade Beijing 2008. Tim tersebut tercipta setelah kegagalan AS yang hanya meraih perunggu di Olimpiade Athena 2004.
Sementara itu, Spoelstra merupakan Instruktur aktif terlama NBA Demi ini. Ia melatih Miami Heat sejak 2008 setelah menerima tongkat estafet dari Pat Riley. NBA 2025-2026 menjadi musim ke-18 Spoelstra Serempak Heat.
Spoelstra berhasil membawa Heat Juara beruntun pada 2012 dan 2013 dari enam kali Final NBA. Instruktur 54 tahun itu Mempunyai catatan kemenangan payoff terbanyak kelima dalam sejarah NBA dan kemenangan terbanyak dalam sejarah waralaba.
Spoelstra juga akan menghadapi dua event yang krusial. Meski menduduki ranking satu dunia, AS Enggak mendapat gelar Juara dunia sejak 2017. Piala Dunia FIBA 2027 menjadi momen Spoelstra Kepada melengkapi Penguasaan AS di Pentas dunia.
Sedangkan Olimpiade Los Angeles 2028 juga menantang. Apalagi AS mendapat tambahan gengsi sebagai tuan rumah. Tetapi Menyaksikan perkembangn basket dan munculnya pemain-pemain hebat dari luar AS, Olimpiade berikutnya diperkirakan menghadirkan persaingan yang lebih kompetitif. (rag)
Foto: Carmen Mandato/AFP
