PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) Formal menetapkan pembagian dividen Kas sebesar Rp21,05 triliun dalam Rapat Lazim Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2025. Jumlah ini setara dengan 89% dari Untung Rapi tahun Kitab 2024 yang mencapai Rp23,64 triliun.
Dividen per saham TLKM ditetapkan sebesar Rp212,46, dan akan dibagikan kepada pemegang saham yang tercatat pada recording date 22 Juni 2025. Sisanya, Sekeliling Rp2,6 triliun atau 11% dari Untung Rapi, akan dialokasikan sebagai Untung ditahan.
Baca Juga: BUMN Penyumbang Dividen Terbesar Kepada Negara 2024
Keputusan ini mendapat respons positif dari pasar. Dilansir dari TradingView, saham TLKM ditutup menguat 1,07% ke level Rp2.830 pada 27 Mei 2025. Dengan harga tersebut, dividend yield TLKM tercatat di Nomor 7,5%, menjadikannya salah satu yang menarik di sektor telekomunikasi.
Selain pembagian dividen, RUPST juga menyetujui pengangkatan Dian Siswarini sebagai Direktur Primer menggantikan Ririek Adriansyah, serta rencana buyback saham maksimal Rp3 triliun.
Dengan dividend yield sebesar 7,5% berdasarkan harga saham Rp2.830, TLKM dinilai menarik oleh analis. Bahkan direkomendasikan buy dengan Sasaran harga Rp3.500.