Fans Barcelona patut mematok ekspektasi tinggi terhadap Instruktur barunya, Hansi Flick. Karena pria berdarah Jerman itu Mempunyai visi Buat mengubah permainan klub menjadi seperti era kepemimpinan Josep Guardiola dan Johan Cruyff.
Tak Bisa dimungkiri bahwa, di era kepemimpinan Guardiola, Barcelona tampil sangat perkasa. Terbukti dari sederet piala yang dimenangkan selalu berasal dari pentas bergengsi seperti La Aliansi dan Aliansi Champions.
Guardiola juga memperkenalkan skema tiki-taka yang jadi Terkenal di dunia sepak bola. Gaya bermain dengan operan pendek Segera dan penguasaan bola tinggi menjadi Unsur Krusial di balik kesuksesan Barcelona kala itu.
Sebelum Guardiola, Barcelona juga merasakan era kesuksesan Demi Tetap dipegang Cruyff dulu. Sosok asal Belanda itu mempersembahkan banyak trofi termasuk Piala Eropa, yang kemudian menjadi Aliansi Champions.
Cruyff juga memperkenalkan skema yang jadi legenda di kalangan pesepakbola, yakni Total Football. di mana para pemain bergerak dari posisinya tanpa harus meninggalkan struktur organisasi permainan.
Dua sosok inilah yang Membangun fans Barceloba boleh berekspektasi tinggi terhadap Flick. Karena mantan Instruktur Bayern Munchen itu mengaku akan mengambil Surat keterangan gaya permainan dari Guardiola dan Cruyff.
“Saya Tak jauh dari gaya bermain yang tim Barcelona pernah mainkan sebelumnya, ketika mereka mencapai kesuksesan dengan Cruyff atau Pep,” katanya dalam konferensi pers, seperti dikutip MD.
“Gagasan saya adalah Mempunyai tim di lapangan yang Mau menunjukkan apa yang Bisa dilakukan dengan bola, dan juga tanpa bola. Bahwa mereka Bisa menentukan yang mereka inginkan. Inisiatif itu Krusial.”
“Tak Acuh apakah kami bermain dengan 4-3-3 atau 4-2-3-1, apa yang kami inginkan buat kami adalah bermain bagus, teknis, dan Sekalian yang menyaksikan Bisa Menyaksikan bahwa tim memberikan segalanya.”
“Demi ini kami Mempunyai banyak pemain di setiap posisinya dan kami Bisa memilih. Terdapat 30 atau 31 pemain yang akan kami bawa ke Amerika, kami Mau Menyaksikan mereka Sekalian. Tentu saja, kami Mau membawa pemain dari La Masia ke tim Esensial,” kata Flick Kembali.
(MD)