Categories: Community

DEVORMITY: Ledakan ‘Metamorph’ yang Lebih Emosional

Lewat Tembang rilisan tunggal terbarunya itu, Devormity siap kembali merajut produktivitasnya, usai kelesuan eksistensinya beberapa waktu ke belakang. 

Dengan membawa Daya baru yang Ingin ditawarkan, unit death metal asal Bandung, Jawa Barat bentukan 2009 silam ini tak hanya Konsentrasi pada kebrutalan dan ganasnya death metal yang sudah jadi Kepribadian mereka, tapi juga bumbu groovy yang terinspirasi dari slam dan hardcore.

Intinya, dengan semangat barunya, kuartet vokalis Irvan Sandy, dramer Redda Junjunan Safari, bassis Hilmi Harisandi dan gitaris Feri Lukman Hakim (Vey) menata ulang Imej visualnya yang kini lebih banyak menyomot inspirasi dari keagresifan band-band slam death metal.

Sekaligus, juga menyuntikkan pengaruh terhadap racikan musiknya dengan memberi sentuhan vintage, dari nama-nama besar era awal seperti Dying Fetus, Dyscarnate, Internal Bleeding hingga Soils Of Fate.

Kepada MUSIKERAS, Devormity menyebut “Metamorph” sebagai titik balik. Kalau sebelumnya mereka dikenal lewat dentuman death metal yang penuh ledakan, kini hadir dengan sesuatu yang berbeda. Lebih dalam, lebih emosional sekaligus lebih manusiawi.

“‘Metamorph’ membawa Corak baru. Komposisi yang lebih matang, atmosfer yang mencekam, dan permainan kontras yang tajam antara kekacauan dan ketenangan. Di sini, distorsi bukan sekadar Bunyi tapi Ungkapan. Breakdown bukan Sekadar bagian teknikal, tapi momentum emosional.”

Setiap elemen dalam “Metamorph”, imbuh mereka Kembali, adalah bagian dari transformasi proses metamorfosis dari siapa Devormity dulu, menjadi siapa mereka sekarang.

Lebih jauh dalam pengonsepan musiknya, para personel Devormity juga menyuntikkan elemen groove yang diserap dari slam dan hardcore. Menurut mereka, groove memang merupakan identitas di setiap karya Devormity.

“Sejak album pertama kami, ‘Revolusi dan Invasi’ (2014), elemen groove sudah menjadi fondasi. Kami tumbuh dari groove riff yang mengentak, beat yang berat, dan ritme yang mengajak kepala Buat mengangguk tanpa sadar.”

Banyak yang bilang, lanjut band ini, Devormity merupakan salah satu band death metal groove pertama di Indonesia. “Dan kami nggak menyangkal itu! Bagi kami, groove bukan sekadar selingan, tapi identitas.”

Rilisan Maksimal

Di “Metamorph”, Devormity bereksperimen lebih jauh, dengan menyuntikkan beat hardcore, dan lantas menggabungkannya dengan kekentalan slam, Sembari tetap menjaga alur groove sebagai benang merah.  

“Apakah kami nyaman (dengan konsep itu)? Sangat! Karena dari situlah Daya kami berasal. Dari gerakan, dari getaran, dari groove.”

Lampau selain menyalurkan agresivitas, “Metamorph” juga menempatkan ruang kontemplasi yang Dapat dihinggapi pendengar selama durasi berjalan.

Bicara narasi, tema lirik “Metamorph” sendiri menceritakan seseorang yang melawan bandwagon effect di lingkungan Sekeliling. Karena bersifat meniru, tentunya ini tak selalu punya Pengaruh Berkualitas buat personal maupun mental. 

“Maka dari itu, sifat melawan arus ini jadi semangat yang Ingin dijunjungnya hingga akhirnya banyak orang tersadar bahwa tetap jadi diri sendiri adalah jalan paling bijak.”  

Semangat baru Devormity Lampau semakin terpicu menggebu dengan adanya kerja sama dengan Futura Records sebagai label baru yang menaungi mereka. 

Bagi mereka, keterlibatan Futura Records bukan sekadar langkah karier, Tetapi juga menjadi lompatan besar menuju level berikutnya. Dengan jaringan industri yang luas, Futura Records membuka jalan bagi Devormity Buat menjangkau lebih banyak pendengar, tampil di Mimbar-Mimbar besar, dan menembus media arus Istimewa.

“Di balik layar, dukungan produksi yang profesional memastikan setiap rilisan terdengar maksimal, dari studio rekaman hingga platform streaming.”

Tak hanya itu, Futura Records juga hadir dengan membawa strategi branding serta promosi yang matang, membentuk Imej kuat dan autentik Buat Devormity di tengah kerasnya persaingan musik.

“Kesempatan kolaborasi dengan musisi lain pun kini terbuka lebar, memperkaya Corak musik dan memperluas jangkauan kreativitas.”

Dengarkan keberingasan “Metamorph” yang sudah mengudara di berbagai gerai digital music streaming. (mdy/MK01)

Admin

Share
Published by
Admin

Recent Posts

Deretan Pemain Naturalisasi yang Enggak Mempunyai Darah Indonesia

Pernah nggak sih lo mikir, pemain bola di Timnas Indonesia itu harus punya darah Indonesia…

13 menit ago

Paket RoaMAX Telkomsel Kini Tersedia di Aplikasi FlyGaruda

Mensdaily – Telkomsel telah menggandeng Garuda Indonesia Buat hadirkan layanan baru guna memanjakan pelanggannya masing-masing.…

15 menit ago

Bomin Golden Child Akan Debut Sinema Layar Lebar Horror, Pengarah adegan: Dia adalah Aktor yang…

Mensdaily.id - Choi Bomin Golden Child siap kembali sebagai aktor dengan debut di Sinema layar…

36 menit ago

Hotel di Batu Malang Booking Com: Panduan Lengkap Buat Menginap di Batu – Mensdaily.id

Batu, Malang, adalah salah satu destinasi wisata yang Terkenal di Indonesia, terkenal dengan udara Asri,…

52 menit ago

Tegaskan Status El Pichichi, Lewandowski Sukses Lampaui Torehan Gol Guru Lionel Messi

LLUIS GENE/AFP Robert Lewandowski sukses mencetak brace dalam kemenangan 4-1 Barcelona atas Girona dalam lanjutan…

55 menit ago

Delapan Pemain Mavericks Dekat Tumbangkan Pacers

Unggul 7 poin dengan hanya 67 detik tersisa, Dallas Mavericks gagal menutup Kesempatan dan akhirnya…

57 menit ago

This website uses cookies.