Business

Bukan Kekuatan Nuklir, Ini Dia Sumber Kekuatan Paling Berbahaya di Dunia

Sumber Kekuatan memang Mempunyai peran yang sangat Krusial dalam berbagai sektor kehidupan Mahluk. Tetapi, hal ini Bukan menutupi fakta bahwa Bukan Terdapat sumber Kekuatan yang Benar-Benar Kondusif. Sumber Kekuatan nyatanya Mempunyai Dampak jangka pendek terhadap kesehatan Mahluk, Bagus melalui polusi udara maupun kecelakaan. Dan Mempunyai Dampak jangka panjang karena berkontribusi besar terhadap perubahan iklim.

Mengutip dari Our World in Data, Produksi Kekuatan dapat menimbulkan Dampak negatif terhadap kesehatan Mahluk dan lingkungan melalui tiga Langkah.

Yang pertama adalah polusi udara: jutaan orang meninggal sebelum waktunya setiap tahun akibat polusi udara. Bahan bakar fosil dan pembakaran biomassa – kayu, kotoran, dan arang – bertanggung jawab atas sebagian besar Mortalitas tersebut.

Kedua adalah kecelakaan. Hal ini mencakup kecelakaan di pertambangan dan ekstraksi bahan bakar – batu bara, uranium, logam langka, minyak, dan gas. Termasuk juga kecelakaan dalam pengangkutan bahan baku dan infrastruktur, pembangunan pembangkit listrik, atau pemeliharaannya.

Baca Juga:  Kejar Pertumbuhan Ekonomi 8%, Investasi ke RI Ditargetkan Tembus Rp13.530 Triliun

Kemudian yang ketiga adalah emisi Gas Rumah Kaca: bahan bakar fosil adalah sumber Primer gas rumah kaca, pendorong Primer perubahan iklim. Pada tahun 2020, 91% emisi CO2 Mendunia berasal dari bahan bakar fosil dan industri.

Segala sumber Kekuatan Ketika ini menghasilkan gas rumah kaca Bagus secara langsung maupun Bukan langsung. Tetapi, tiga sumber Kekuatan penghasil emisi Gas Rumah Kaca (GRK) terbesar adalah bahan bakar fosil yang menyumbang lebih dari 60% produksi Kekuatan dunia.

8 sumber Kekuatan yang menghasilkan emisi Gas Rumah Kaca tertinggi | Mensdaily

Berdasarkan data dari Our World in Data, batu bara berada di urutan pertama penghasil emisi GRK terbesar mencapai 820 ton setara CO₂ (CO₂e) per gigawatt-jam, Nomor ini 273 kali lebih tinggi dari Kekuatan nuklir.

Baca Juga:  Benarkah Gaji Personil DPR RI Naik? Simak Take Home Pay Personil DPR RI 2025 Beriku Ini

Pada urutan kedua adalah minyak yang menghasilkan 720 ton CO₂e per gigawatt-jam. Sementara itu, gas alam di urutan ketiga menghasilkan 490 ton CO₂e per gigawatt-jam.

Dapat disimpulkan bahwa bahan bakar fosil adalah bahan bakar paling kotor dan paling berbahaya dalam jangka pendek dan mengeluarkan gas rumah kaca paling banyak per unit Kekuatan.

8 sumber Kekuatan dengan Nomor Mortalitas terbanyak | Mensdaily

Dengan menghasilkan Kekuatan dalam skala besar seperti demikian, sumber Kekuatan juga menimbulkan Dampak samping lain, seperti polusi udara dan kecelakaan yang dapat merenggut nyawa Mahluk.

Polusi udara dan kecelakaan akibat penambangan dan pembakaran bahan bakar batu bara menyebabkan Sekeliling 25 Mortalitas per terawatt-jam listrik—kira-kira jumlah yang dikonsumsi oleh Sekeliling 150.000 Penduduk setiap tahun. Pengukuran yang sama juga menunjukkan bahwa minyak bertanggung jawab atas 18 Mortalitas tahunan, dan gas alam menyebabkan tiga Mortalitas tahunan.

Baca Juga:  Harga Beras di Indonesia Mahal? Penyebab Kenaikan Belakangan Ini

Pembangkit listrik tenaga air (hydropower) yang merupakan sumber Kekuatan terbarukan yang paling banyak digunakan Ketika ini, menyebabkan satu Mortalitas setiap tahunnya per 150.000 orang.

Adapun sumber Kekuatan teraman sejauh ini adalah Kekuatan angin, Mentari, dan nuklir dengan tingkat Mortalitas kurang dari 0,1 per tahun per terawatt-jam.

Sementara itu, persepsi terhadap bahaya Kekuatan nuklir sangat dipengaruhi oleh dua peristiwa: Chernobyl di Ukraina pada tahun 1986 dan Fukushima di Jepang pada tahun 2011. Tetapi, Nomor Mortalitas yang disebabkan oleh Kekuatan nuklir sangatlah rendah dibandingkan dengan jutaan orang yang meninggal akibat bahan bakar fosil setiap tahunnya.

MensDaily hadir di tengah kesibukan dan tuntutan hidup, pria butuh ruang untuk mendengarkan, mengemukakan pendapat, dan mendapatkan inspirasi.

Get Latest Updates and big deals

    Mens Daily @2025. All Rights Reserved.