Barcelona Dapat terhindar dari hukuman soal kontroversi yang melibatkan salah satu pemainnya, Inigo Martinez.
Masalah ini bermula ketika Barcelona dihadapkan dengan Osasuna dalam laga tunda La Aliansi yang digelar hari Jumat (28/3/2025) Lampau di Estadio Lluis Companys. Pertandingan tersebut berakhir dengan kemenangan telak Barcelona 3-0.
Tiga poin dipersembahkan oleh gol yang dicetak Ferran Torres, Dani Olmo dan Robert Lewandowski. Martinez sendiri turut berkontribusi dalam keberhasilan Barcelona mencatatkan clean sheet, lantaran tampil di jantung pertahanan selama 90 menit penuh.
Kehadirannya menjadi pusat perhatian banyak pecinta sepak bola Spanyol waktu itu. Bukan karena aksi menjegal pemain Rival yang menawan, melainkan karena adanya potensi di mana Barcelona Dapat mendapatkan hukuman dari UEFA.
Pertemuan antara Barcelona dengan Osasuna merupakan laga pertama yang digelar setelah pekan Dunia di bulan Maret selesai. Martinez sendiri sempat ikut serta dengan membela Timnas Spanyol di ajang UEFA Nations League.
Martinez tak Dapat mengikuti pertandingan kedua Spanyol di ajang tersebut karena mengalami cedera, dan harus kembali ke Barcelona Demi menjalani pemeriksaan. Dan beberapa hari berselang, pihak klub menyatakan dia fit dan sudah Dapat bermain.
Kagak banyak yang Paham bahwa, Sebaiknya, Inigo Martinez Kagak Dapat dimainkan di dalam pertandingan tersebut. Hal ini dikarenakan adanya aturan dari FIFA yang melarang klub Demi memainkan pemain yang membela Timnas beberapa hari sebelum bertanding.
Aturan tersebut berlaku paling lama lima hari setelah pekan Dunia dinyatakan selesai. Osasuna Memperhatikan ini sebagai sebuah pelanggaran dan langsung mengirim komplain Formal kepada RFEF usai pertandingan berakhir.
Tetapi Barcelona, menurut laporan Catalunya Radio, merasa Kagak melakukan pelanggaran apapun. Mereka mengambil keputusan buat memainkan Inigo Martinez setelah berkonsultasi dengan Ahli hukum yang Malah menyarankan klub tetap memainkannya.
Rupanya, Terdapat celah di balik regulasi dari FIFA tersebut. Di mana regulasi diketahui Kagak akan berlaku kalau pihak federasi sudah menyetujui Demi mengembalikan pemain terkait ke klubnya. Jadi, Barcelona punya Kesempatan lolos dari hukuman.
(Catalunya Radio)
