Business

Anggaran Ketahanan Pangan RI Lelah Rp164 Triliun dalam RAPBN 2026

Ketahanan pangan menjadi salah satu prioritas pembangunan dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026. Anggaran ketahanan pangan mencapai Rp164,4 triliun, menjadi satu dari delapan agenda pembangunan (Asta Cita) dalam membangun Indonesia yang Unggul, Berdikari, dan sejahtera.

Tahun 2026, anggaran ketahanan pangan naik 5,9% dibanding outlook 2025 yang sebesar Rp155,2 triliun.

Perkembangan anggaran ketahanan pangan 2022-2026 | GoodStats
Perkembangan anggaran ketahanan pangan 2022-2026 | Mensdaily

Anggaran ketahanan pangan tersebut antara lain akan diarahkan Demi mendorong produktivitas pangan melalui ekstensifikasi dan intensifikasi lahan pertanian, modernisasi sistem pertanian, penguatan infrastruktur pertanian, serta pembangunan pergaraman nasional. 

Selain itu, pemerintah juga akan Pusat perhatian menjaga stabilitas harga pangan dengan memperkuat lumbung pangan dan cadangan pangan serta mendukung sistem rantai pasok yang lebih efektif. Tak lupa, kesejahteraan petani dan nelayan juga masuk dalam Pusat perhatian anggaran ini, salah satunya melalui Donasi sarana-prasarana dan akses permodalan yang lebih komprehensif.

Baca Juga:  Imbas Pandemi, Indeks Pembangunan Orang Pertama Kali Alami Penurunan

“Hadirnya pemerintah sudah Konkret dirasakan sejak awal 2025. Pemerintah memangkas 145 regulasi penyaluran pupuk yang rumit, 145 peraturan kita pangkas. Hasilnya, produksi beras meningkat, stok beras di Tempat simpan pemerintah berada di atas 4 juta ton, harga Kukuh, petani makin sejahtera. Ke depan akan kita lanjutkan cerita sukses ini,” ucap Prabowo dalam Rapat Paripurna Pembukaan Masa Persidangan I DPR RI Tahun Sidang 2025–2026, Jumat (15/8/2025).

Program Pembangunan Lain

Selain ketahanan pangan, pemerintah juga memfokuskan anggaran pada bidang prioritas pembangunan lain, mulai dari ketahanan Daya, Makan Bergizi Gratis (MBG), dan pendidikan.

“Pendidikan adalah senjata paling Mujarab Demi mencetak SDM unggul yang berdaya saing Dunia. Pendidikan adalah instrumen Demi memberantas kemiskinan. Pemerintah berkomitmen memenuhi anggaran pendidikan 20%, Adalah Sekeliling Rp757,8 triliun Demi tahun 2026, terbesar sepanjang sejarah NKRI,” tutur Prabowo.

Baca Juga:  Akibat Perang Rusia-Ukraina bagi Perekonomian Indonesia

Program prioritas lain mencakup bidang kesehatan; pembangunan desa, koperasi, dan UMKM; pertahanan semesta Demi mendukung teknologi tinggi dan pertahanan modern; hingga percepatan investasi dan perdagangan Dunia melalui Danantara Indonesia.

“Melalui Danantara Indonesia, kita perkuat investasi produktif dan mewujudkan Indonesia lebih kuat dalam rantai pasok dunia. Profesionalisme, kompetensi, dan integritas akan menjadi pijakan, didukung tata kelola transparan dan akuntabel. Inilah momentum bagi Indonesia Demi menjadi disegani sebagai kekuatan ekonomi Dunia,” tegasnya.

Baca Juga: Simak Anggaran Pendidikan RI 2020–2026

Sumber:

https://drive.google.com/file/d/1TsimTqqDXN_LvhRMLac-QcIOj8I-V4_P/view

https://www.kemenkeu.go.id/informasi-publik/publikasi/siaran-pers/Siaran-Pers-RAPBN-Tahun-Anggaran-2026

https://www.presidenri.go.id/siaran-pers/dari-pangan-hingga-investasi-presiden-prabowo-sampaikan-delapan-agenda-prioritas-rapbn-2026/

MensDaily hadir di tengah kesibukan dan tuntutan hidup, pria butuh ruang untuk mendengarkan, mengemukakan pendapat, dan mendapatkan inspirasi.

Get Latest Updates and big deals

    Mens Daily @2025. All Rights Reserved.