Album Remake IU A Flower Bookmark 3 Sukses Ditangga Tembang Domestik, Kritikus Musik Ungkap Kekurangannya

Mensdaily.id- Solois IU Formal merilis album remake ke-3 nya bertajuk ” A Flower Bookmark 3″ pada 29 Mei 2025 KST.

Belum seminggu sejak perilisannya, Tembang-Tembang andalan dari “A Flower Bookmark 3” berhasil bertengger di posisi 5 teratas tangga Tembang domestik.

Tembang IU di album tersebut berjudul “Never Ending Story” tempati posisi 1 di platform Melon, sedangkan Tembang “Square’s Dream” berada di peringkat empat.

Ini membuktikan pengaruh sang diva Korea Selatan ini sangat luar Lumrah dengan membawakan kembali Tembang-Tembang hits jaman dulu.

Menyantap keberhasilan album remake ke-3 pemilik nama Asli Lee Ji Eun ini beberapa kritikus memberikan pendapatnya.

Mereka menyebut kelebihan dan kekurangan dari album remake kekasih Lee Jong Suk ini.

Beberapa kritikus berpendapat, “Eksis beberapa pilihan yang menarik, tetapi secara Lumrah, album ini menampilkan pilihan yang agak Lumrah, yang diciptakan kembali dengan Langkah yang dapat diprediksi.” 

“Semakin sulit bagi Tembang-Tembang baru Buat masuk 100 besar. Siapa pun Anda, Anda Tak dapat berharap Buat dengan mudah mencapai hasil yang substansial di tangga Tembang Begitu ini. Banyak distributor musik telah memperhatikan hal ini, dan mereka beralih ke Tembang-Tembang yang dibuat ulang – Tembang-Tembang yang dirilis 20~30 tahun yang Lewat yang telah membuktikan popularitasnya, Buat meminimalkan risiko dan mencapai tingkat keberhasilan tertentu.” ujar kritikus musik Lim Hee Yoon.

Dirinya juga menyebut, “Tetap saja, yang memastikan keberhasilan dalam kasus ini adalah kombinasi merek IU dan merek “A Flower Bookmark”.

 

Tetapi beliau juga memberikan pendapatnya tentang kekurangan dari album tersebut, “Album remake dapat bertindak sebagai pedang bermata dua dalam artian bahwa album tersebut menggarap Tembang-Tembang yang telah sukses di masa Lewat, tetapi kesuksesan masa Lewat tersebut membatasi kemampuan Tembang tersebut.”

“Meskipun Mempunyai Bakat vokal dan penulisan Tembang, IU menampilkan aransemen yang kurang imajinatif. Aransemen vokal, khususnya, terasa agak dangkal, seperti secangkir kopi yang dibeli di waralaba kopi. Album ini cukup mengecewakan dalam aspek-aspek tersebut.” ucapnya.

Editor: Benny Raniarde

Sumber: Allkpop