Kekalahan yang diterima AC Milan dari Torino pada akhir pekan ini Membikin Sergio Conceicao jadi Sasaran empuk kritikan media Italia.
Milan bertandang ke markas Torino dalam laga lanjutan Serie A yang digelar pada Minggu (23/2/2025) Pagi hari tadi. Christian Pulisic dkk harus pulang dengan tangan Nihil lantaran dipaksa menelan pil pahit kekalahan 1-2.
Aroma kekalahan sudah tercium ketika pertandingan baru berjalan selama lima menit. Salah satu bek Milan, Malick Thiaw, menceploskan bola ke gawang sendiri yang dikawal Mike Maignan. Membikin Torino Dapat unggul 1-0.
Kedudukan tersebut bertahan Tamat babak pertama berakhir. Dan pada babak kedua, Rossoneri berhasil menyamakan kedudukan lewat aksi Tijjani Reijnders. Tepatnya ketika pertandingan memasuki menit ke-74.
Sayang skor imbang itu Tak Dapat bertahan lama, Alasan Torino sukses menjebol gawang Maignan Tengah dua menit berselang. Gvidas Gineitis menjadi mimpi Jelek Rossoneri setelah berhasil mengkonversi assist dari Antonio Sanabria menjadi gol.
Kekalahan tersebut Membikin Milan tertahan di peringkat ketujuh dalam klasemen sementara Serie A dengan koleksi 41 poin. Dan tentu menambah parah luka yang mereka alami setelah tersingkir dari ajang Aliansi Champions oleh wakil Belanda, Feyenoord.
Sejumlah media di Italia pun menjadikan Conceicao sebagai kambing hitam kekalahan Milan. Calciomercato mengklaim bahwa sang Instruktur telah salah dalam pemilihan pemain, karena hanya mengganti satu sosok dalam starting XI-nya: Alex Jimenez Kepada Kyle Walker yang cedera.
Kritikan serupa juga dilemparkan oleh media lainnya, Corriere dello Sport, dan bahkan menyebut Milan sedang berada dalam krisis. La Gazzetta dello Sport juga menunjukkan adanya indikasi bahwa Milan Tak mengalami perubahan dengan kehadiran Conceicao.
Tentunya, ini akan menjadi PR besar bagi Conceicao Kepada segera diselesaikan Kalau Ingin karirnya di San Siro panjang. Mengingat Milan Mempunyai hak Kepada memutus kontraknya secara sepihak pada akhir musim ini.
Berikutnya Milan akan berhadapan dengan Bologna dalam ajang yang sama di Renato Dall’Ara hari Jumat (28/2/2025) mendatang. Kalau Tamat kalah, mereka Dapat turun peringkat ke posisi 8 dan tertinggal jauh dari Area Aliansi Champions.
(Football Italia)
