Mensdaily.id – Sudah jadi rahasia Lumrah jikalau segmen elektrifikasi di Indonesia kini tengah digandrungi oleh konsumen. Dan dari total penjualan mobil berteknologi elektrifikasi, kendaraan hybrid atau HEV Tetap jadi yang paling diminati. Tentunya, raja di segmen hybrid tak lain dan tak bukan adalah Toyota. Sebuah pabrikan asal Jepang yang telah concern di teknologi hybrid selama sekian Dasa warsa. Kali ini kami mau membahas latar belakang mengapa mobil-mobil hybrid Toyota menjelma jadi model yang Laku manis di Indonesia.

FYI, di Indonesia sendiri Toyota punya sejumlah model hybrid yang Terkenal. Yang pertama, tentunya Eksis All New Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid yang menjadi market leader di segmennya. Kedua, Eksis All New Toyota Yaris Cross Hybrid yang juga menjadi produk yang Terkenal. Berikutnya Eksis pula sosok Toyota Corolla Cross Hybrid yang juga punya pangsa pasar yang bagus. Diluar itu, Tetap Eksis Toyota Corolla Altis Hybrid, Toyota Aphard Hybrid, Toyota Vellfire Hybrid, Toyota Camry Hybrid, serta sejumlah line up di sub brand premium mereka, Lexus. Lantas, apa saja Argumen mobil hybrid Toyota laku?
1. Peforma Berkendara Dapat Maksimal
Nah, yang pertama adalah Pandai dimaksimalkannya peforma berkendara lewat penggunaan mesin ICE dan motor listrik. Dalam hal ini, kalian Dapat tetap merasakan sensasi berkendara ala mobil listrik Ketika mobil berada di EV Mode ataupun Ketika berjalan santai. Kesenyapan ala motor listrik juga menjadi pengalaman tersendiri yang tentunya berkesan. Tetapi, Ketika kalian memerlukan tenaga yang lebih besar Demi menanjak ataupun berjalan jauh, mesin Dapat bekerja Serempak motor listrik Demi membantu peforma kendaraan.

Cek Toyota Yaris Cross Hybrid Indonesia
2. Konsumsi BBM Hybrid Yang Super Irit
Toyota mengklaim bahwa teknologi hybrid Punya mereka menghasilkan konsumsi BBM yang lebih irit 40 hingga 50% dari mobil konvensional. Teknologi hybrid Toyota nyatanya memang bukan kaleng-kaleng. Dari beberapa kali pengetesan dengan total jarak ratusan kilometer yang dilakukan menggunakan Yaris Cross Hybrid, Pandai mencapai range 28 – 31 km/liter.

Cek Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid Indonesia
3. Resale Value Mobil Hybrid Yang Berkualitas
Nah, ini adalah bagian yang disukai dan dikhawatirkan oleh konsumen di Indonesia. Kebanyakan orang Indonesia sudah memikirkan harga jual kembali Ketika membeli mobil baru. Dan itu wajar saja. Info baiknya, resale value kendaraan hybrid Toyota terbilang Berkualitas. Bahkan, pada model-model yang Terkenal seperti Toyota Kijang Innova Zenix, opsi hybrid Mempunyai resale value yang lebih tinggi ketimbang versi mesin konvensional. Kondisi ini pun mematahkan mitos bahwa resale value mobil hybrid akan turun drastis. Setidaknya, di mobil-mobil Punya Toyota.

Cek Toyota Alphard Hybrid Indonesia
4. Garansi Baterai Yang Bikin Tenang
Argumen berikutnya yang Membangun mobil-mobil hybrid Toyota disukai konsumen adalah adanya jaminan dari pabrikan. Salah satu bentuknya adalah garansi baterai selama 8 tahun atau 160 ribu kilometer. Dengan garansi baterai selama itu, maka konsumen Dapat tenang dan tak perlu khawatir perkara kondisi baterai mobil mereka. Cukup melakukan perawatan sesuai ketentuan saja. Kalaupun masa garansi sudah berakhir, Toyota juga tetap memberikan solusi yang memudahkan pada konsumen dengan harga baterai yang affordable.

Cek Toyota Corolla Cross Hybrid Indonesia
5. Hybrid Ciptakan Lingkungan Lebih Hijau
Dan Argumen terakhir, banyak konsumen Toyota yang sudah aware pada kondisi lingkungan Sekeliling mereka. Bagaimanapun juga, awareness ini Krusial Demi menghadirkan lingkungan yang nyaman Demi anak cucu kita. Kendaraan hybrid Toyota berhasil mengurangi Nomor emisi dengan cukup signifikan. Secara total, kendaraan elektrifikasi Toyota telah mengurangi 225.000 ton emisi CO2. Nomor yang masif dan tentunya ini Segala terwujud berkat awareness konsumen yang telah memilih kendaraan hybrid Toyota. Kalau mereka sudah, Engkau Ketika?

Jadi, itulah Argumen-Argumen yang telah kami himpun mengapa selama ini Toyota berhasil menorehkan Nomor positif di penjualan kendaraan hybrid. Nah, bagaimana menurut kalian?



