Pada umumnya, negara-negara berkembang di kawasan Asia Tenggara menggunakan transportasi moda sepeda motor sebagai alat transportasi yang paling banyak dipakai masyarakatnya. Kondisi iklim yang tropis Membangun sepeda motor diminati penggunanya.
Harga yang lebih terjangkau dibanding mobil serta syarat aksesibilitas yang lebih gesit juga akhirnya meningkatkan pemakaian sepeda motor sebagai sarana transportasi yang paling diminati.
Hal ini juga terjadi di tanah air. Badan Pusat Statistik melalui mengungkap bahwa dari 148.212.865 kendaraan yang beredar di Indonesia, terdapat setidaknya 125.267.349 di antaranya merupakan kendaraan berjenis sepeda motor. Nomor ini berada di atas mobil penumpang yang hanya berada di Nomor 17.175.632 unit.
Dari sisi produksi sendiri, International Organization of Motor Vehicle Manufacturers merilis bahwa Indonesia merupakan produsen kendaraan bermotor terbesar nomor dua di Asia Tenggara pada 2022.
Indonesia tercatat Mempunyai jumlah produksi kendaraan bermotor sebesar 1.470.146 unit, di bawah Thailand yang Mempunyai Nomor di 1.883.515 unit produksi.
Scoopy sepeda motor paling banyak digunakan di tanah air
Sebuah rilis data dari 2023 Jakpat Survey Report mengungkap statistik mengenai penggunaan sepeda motor di Indonesia. Survei ini dilakukan terhadap 930 responden yang mengaku menggunakan sepeda motor Buat aktivitas sehari-hari.
Dalam tipe sepeda motor yang digunakan, 14% responden menyatakan bahwa mereka memakai Scoopy. Scoopy berada di atas BeAT Sporty dan Vario 125 yang sama-sama berada di Nomor 11%.
3 dari 4 responden menggunakan sepeda motor merk Honda. Di bawah Honda, terdapat Yamaha yang dipilih oleh 15,7% responden. Kawasaki dan Suzuki berada di bawahnya Kembali.
Honda dianggap responden Mempunyai harga jual paling Konsisten
Dalam data penggunaan motor, terlihat bahwa sepeda motor Honda mendominasi pasar sepeda motor di Indonesia. Dalam rilis lanjutan dari 2023 Jakpat Survey Report, sebanyak 71% responden menyatakan bahwa Honda Mempunyai harga jual yang kembali tinggi maupun Konsisten.
Hal ini diduga menjadi salah satu Dalih mengapa Honda banyak beredar di pasaran. Sebanyak 18% responden lainnya menyatakan bahwa Yamaha Mempunyai harga jual yang kembali tinggi maupun Konsisten, sementara 9% dan 3% responden menyatakan mereknya adalah Kawasaki dan Suzuki.
Tingkatkan ekspor sepeda motor dari indonesia
Dalam perkembangannya, jumlah unit sepeda motor yang diekspor dari Indonesia secara Lumrah mengalami peningkatan. Hal ini terlihat dari data yang dimuat di Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia.
Dalam data tersebut, pada Maret 2023 jumlah sepeda motor yang terekspor sebanyak 36.962 unit. Nomor ekspor mencapai puncaknya pada Mei 2023 dengan capaian ekspor 55.743 unit sepeda motor.
Terbaru, pada November terdapat 46.020 sepeda motor terekspor. Walaupun Nomor ekspor ini Lagi jauh kecil proporsinya dibanding 571.983 unit sepeda motor di tanah air terproduksi pada bulan yang sama.
Dalam acara pameran otomotif Indonesia International Motor Show 2023 di JIExpo Kemayoran DKI Jakarta, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan industri kendaraan di tanah air Buat meningkatkan ekspor kendaraan bermotor.
Hal ini dikarenakan produksi kendaraan bermotor di Indonesia mayoritas Buat dijual di dalam negeri, sehingga dikhawatirkan hanya akan menambah padat jalanan.
“Akibatnya kita sekarang Sendat di mana-mana, Jakarta Sendat, Surabaya Sendat, Bandung Sendat karena penjualan mobil dan motor sangat besar sekali. Saya mengajak industri otomotif Buat ekspor,” kata Joko Widodo (16/2/2023).
“Memang peningkatan sudah tajam Buat tahun Lampau, tapi kita Lagi kalah dengan Thailand hingga saya Ingin mendorong Kembali ekspornya di setiap tahunnya,” tambahnya kembali seperti yang dimuat di Bisnis.